Dampak Pemukiman Penduduk Bagi Lingkungan - Guru Geografi
News Update
Loading...

Senin, Januari 22

Dampak Pemukiman Penduduk Bagi Lingkungan

Rumah merupakan kebutuhan pokok manusia yang harus dipenuhi. Dengan demikian setiap penambahan penduduk maka akan menuntut penambahan fasilitas pemukiman. 

Bagi Indonesia, pemenuhan kebutuhan perumahan merupakan masalah nasional. Masalah utama permukiman di perkotaan adalah sulitnya mendapatnya tanah dan harga bangunan yang mahal. Model pemukiman saat ini lebih bersifat vertikal karena keterbatasan lahan.

Akhirnya penduduk yang kurang mampu terpaksa mendirikan rumah yang tidak memenuhi persyarakatan. Mereka mendirikan rumah semi permanen mirip gubuk di sembarang tempat seperti pinggir rel, sungai, jalan tol dan lainnya. 

Keadaan ini dapat membahayakan kesehatan mereka dan mengurangi keindahan kota. Tingkat kesehatan seseorang dipengaruhi oleh tiga faktor yaitu keturunan, gizi dan lingkungan. Kebutuhan pelayanan kesehatan termasuk golongan kebutuhan minimal yang harus dipenuhi.

Makanan yang tidak cukup jumlahnya atau tidak bergizi akan membuat orang terganggu kesehatannya. Di samping itu kedaan lingkungan juga sangat berpengaruh bagi kesehatan seseorang dan kualitas hidup masyarakat. 
Dampak Pemukiman Penduduk Bagi Lingkungan
Pemukiman padat sumber stres dan kriminalitas
Di daerah yang padat penduduknya, rumah yang berhimpitan, sampah dan minimnya fasilitas MCK akan mengurangi keindahan dan mengundang penyakit. Lingkungan jorok mengancam kehidupan kaum urban pinggiran di kota besar Indonesia. 

Jika tidak ditangani serius maka akan merusak kualitas hidup masyarakat dan menimbulkan efek negatif bagi daerah.

Negara yang tingkat kesehatan penduduknya rendah ditandai dengan hal berikut:
a. makanan yang kurang bergizi sehingga rawan gizi buruk.
b. angka kematian bayi dan ibu melahirkan tinggi.
c. usia harapan hidup pendek
d. perbandingan jumlah dokter dan fasilitas kesehatan dengan penduduk tidak seimbang.

Pemukiman yang kotor dan jorok akan memicu berbagai bibit penyakit dan virus. Selain itu tingkat stres penduduk di pemukiman padat tanpa adanya halaman rumah sangat tinggi. 

Oleh sebab itu pembangunan pemukiman memang harus didesain sebaik mungkin agar bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya. Studi menyebutkan bahwa para kaum kriminial banyak bersumber dari pemukiman penduduk yang padat sehingga memicu stres. 

Gambar: disini

Share with your friends

Yuk, berkomentar di blog ini!.

Maaf, komentar spam, link, ujaran kebencian tidak akan dipublish.

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done
close