Kondisi Geografi, Iklim dan Topografi Greenland - Guru Geografi
News Update
Loading...

Sabtu, Mei 26

Kondisi Geografi, Iklim dan Topografi Greenland

Pernahkah kamu mendengar pulau Greenland?. Itu lho pulau yang ada di utara peta biasanya pulaunya besar. 

Apa sih yang menarik dari Greenland dan bagaimana sejarahnya pulau ini bisa dihuni?. Greenland terletak diantara Samudera Atlantik dan Arktik meskipun secara teknis masih merupakan bagian dari benua Amerika Utara. 

Secara historis Greenland terkait dengan negara-negara Eropa seperti Denmark dan Norwegia. Saat ini Greenland dianggap sebagai wilayah independen dalam Kerajaan Denmark.

Menurut lokasi wilayahnya, Greenland merupakan pulau terluas di dunia dengan total 2.166.086 km persegi. Namun Greenland tidak dimasukan dalam kategori benua karena luas dan populasinya yang kecil yaitu hanya 56.186 jiwa saja. Greenland juga menjadi negara dengan jumlah penduduk paling jarang di dunia.

Kota terbesar di Greenland, Nuuk yang menjadi ibukota negara tersebut juga merupakan salah satu kota terkecil di dunia dengan populasi hanya 17.036 pada 2017. 

Semua kota di Greenland dibangun di sepanjang garis pantai sejauh 27.394 mil karena pantai merupakan daerah yang bebas es. Sebagian kota-kota ini juga berdiri di pantai barat karena di sisi timur merupakan bagian dari Northeast Greenland National Park.
Kondisi Geografi Greenland dan Sejarahnya
Pemukiman di pantai Greenland
Sejarah Pulau Greenland
Greenland diperkirakan telah dihuni pada masa pra sejarah oleh sekelompok kaum Paleo-Eskimo. Namun penelitian arkeologi terbaru menunjukkan Inuit masuk ke Greenland pada 2500 SM dan tidak sampai 986 M pemukiman dan eksplorasi bangsa Eropa, Norwegia dan Islandia masuk ke pantai barat Greenland.

Pemukiman pertama ini akhirnya dikenal sebagai Norse Greenlanders dan mereka secara resmi nih diambil alih oleh Norwegia pada abad ke 13 dan pada abad yang sama Norwegia masuk dalam persemakmuran Denmark yang secara efektif memulai hubungan Greenland dengan negara-negara tersebut.

Di tahun 1946 Amerika Serikat menawarkan diri untuk membeli Greenland dari Denmark namun ditolak. Pada tahun 1953 Greenland secara resmi menjadi bagian Kerajaan Denmark dan secara resmi memberikan kekuasaan penyelenggaraan negara di tahun 1979. 

Di tahun 2008 referendum terjadi di Greenland dan pada 2009 Greenland secara penuh mengontrol pemerintahan, hukum, sumber daya alam dan masyarakat Greenland diakui sebagai suatu budaya terpisah meksipun Denmark masih mengontrol pertahanan dan urusan luar negeri Greenland. 

Kepala negara Greenland adalah Ratu Denmark Margrethe II namun perdana menterinya adalah Kim Nielsen.

Kondisi Geografi, Iklim dan Topografi Greenland
Karena garis lintang yang tinggi maka Greenland punya iklim Arktik dan Sub Arktik dengan musim panas yang dingin dan musim dingin yang sangat dingin. Contohnya di Nuuk, rata-rata suhu terendah adalah Januari dengan -10⁰ C dan rata-rata suhu tertinggi di Juli yaitu 9,9⁰ C. 

Dengan suhu ekstrim ini maka praktik pertanian sangat sedikit dilakukan dan sebagian besar produknya adalah sayuran hija, sayuran rumah kaca, peternakan domba, rusa, ikan dan hasil laut lain. Sebagian besar kebutuhan Greenland bersumber dari impor.

Topografi Greenland sebagian besar datar namun ada beberapa pegunungan sempit dengan titik tertinggi 12.139 kaki. Sebagian besar wilayah Greenland ditutupi lapisan es dan dua per tiga dari negara ini mengalami permafrost.

Lapisan es raksasa di permukaan Greenland penting untuk melihat perubahn iklim dan kawasan ini menjadi populer untuk kalangan ilmuwan yang bekerja mengebor inti es untuk melihat perubahan iklim bumi masa ke masa. Banyaknya tutupan es juga akan berdampak pada kenaikan level air laut jika terus mencair.

Gamabr: disini

Share with your friends

Yuk, berkomentar di blog ini!.

Maaf, komentar spam, link, ujaran kebencian tidak akan dipublish.

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done
close