Hai kawan-kawan pejuang KSN Kebumian, kita lanjut lagi ya membahas kunci jawaban KSK Kebumian 2019 nomor 11-15.
Jangan lupa untuk selalu share blog ini ke teman-teman lain di grup medsos kalian. Selamat berjuang dan semoga sukses.
Seperti biasa materi astronomi beberapa skip dulu karena belum dapat sumber valid, silahkan cari sendiri dulu ya.
11. Batuan beku di bawah ini yang memiliki tekstur faneritik adalah ...
a. riolit, latit, trachit, granit
b. syenit, monzonit, latit, trachit
c. andesit, granit, gabbro, peridotit
d. peridotit, granodiorit, diorit, andesit
e. granit, syenit, monzonit, gabbro
12. Nummulitic rudstone (batugamping numulites) yang mengalami penambahan tekanan dan
temperatur akan terekristalisasi menjadi ...
a. kuarsit
b. chert
c. slate
d. filit
e. marmer
13. Jika suatu saat di arah timur dari tempat di Bumi belahan selatan, kita melihat Bulan seperti yang
tampak pada gambar, maka saat itu …... dan Bulan dalam fase …...
a. sore hari ; sabit awal
b. pagi hari ; sabit awal
c. sore hari ; sabit akhir
d. pagi hari ; sabit akhir
e. tidak bisa ditentukan ; tidak tahu
14. Ilustrasi di bawah ini (pada halaman berikutnya), menunjukkan Bumi yang dilihat oleh satelit yang
berada di atas Kutub Selatan Bumi. Bila di Bumi belahan selatan sedang mengalami musim panas.
Maka, di lokasi A sedang …... dan di lokasi C sedang …..
a. fajar (sunrise); senja (sunset)
b. senja (sunset); senja (sunrise)
c. siang hari; malam hari
d. malam hari; siang hari
e. malam hari, fajar (sunrise)
15. Meskipun jumlahnya sedikit namun uap air sangat penting dalam membentuk …(pilih jawaban
yang paling benar)
a. curah hujan
b. peristiwa cuaca di troposfer
c. siklus biokimia
d. siklus biogeokimia
e. perawanan
EEDDB
Kunci jawaban
11. Berdasarkan pengamatan dengan mata telanjang atau memakai loupe, tekstur batuan beku dibagi dua, yaitu tekstur afanitik dan tekstur faneritik.
a. Tekstur Afanitik adalah kenampakan batuan beku berbutir sangat halus sehingga mineral/kristal penyusunnya tidak dapat diamati secara mata telanjang atau dengan loupe.
b. Tekstur Fanerik (faneritik, firik = phyric) adalah apabila di dalam batuan tersebut dapat terlihat mineral penyusunnya, meliputi bentuk kristal, ukuran butir dan hubungan antar butir (kristal satu dengan kristal lainnya atau kristal dengan kaca). Singkatnya, batuan beku mempunyai tekstur fanerik apabila mineral penyusunnya, baik berupa kristal maupun gelas/kaca, dapat diamati.
Contoh batuan beku faneritik adalah granit (kanan atas), syenit, monzonit, gabbro (searah jarum jam). Gambarnya di bawah
 |
| Tekstur batuan beku faneritik |
13. (belum dapat sumber)
14. (belum dapat sumber)
15. Dalam kontribusi termodinamika, peningkatan uap air mengurangi besarnya gerak vertikal yang diperlukan untuk menghasilkan kekuatan yang relatif sama dengan curah hujan, sehingga frekuensi curah hujan meningkat. Peningkatan uap air juga mengintensifkan curah hujan akibat peningkatan ketersediaan uap air di atmosfer. Dalam kontribusi dinamis, kondisi lebih stabil dan cenderung mengurangi frekuensi dan intensitas curah hujan. Artinya uap air berkontribusi pada cuaca.
Lanjut: Soal part 4
