Kunci Jawaban Uji Kompetensi Geografi Kelas 10 Bab 7 [Hidrosfer] Buku Grafindo

Kunci Jawaban Uji Kompetensi Geografi Kelas 10 Bab 7 [Hidrosfer] Buku Grafindo

Guru Geografi    11 April   

Halo adik-adik dan rekan-rekan guru se tanah air Indonesia, kali ini saaya akan bagikan contoh kunci jawaban uji kompetensi bab 7 Buku Grafindo Geografi bab Dinamika Hidrosfer.

Hidrosfer adalah lapisan air tawar maupun asin yang menyelimuti bumi. Air adalah sumber utama pembentuk kehidupan di muka bumi. Oleh karena itu konservasi air penting di masa kini untuk keberlanjutan hidup mahluk di dalamnya.

Pastinya kalau siswa pada senang nih jika dikasih tugas udah ada kunci jawabannya. Silahkan disimak, tapi jangan percaya begitu saja kuncinya, baca lagi materinya ya!.

A. Pilihan Ganda

1. b

2. b

3. e

4. a

5. a

6. b

7. b

8. b

9. b

10. b

11. a

12. e

13. c

14. b

15. c

16. b

17. d

18. c

19. a

20. b

B. Uraian

1. Proses siklus air adalah sebagai berikut:

1. Evaporasi adalah peguapadan dair perairan terbuka

2. Transpirasi adalah penguapan dari mahluk hidup

3. Kondensasi adalah pembentukkan awan

4. Presipitasi adalah turunnya air dari atmosfer ke permukaan bumi

5. Infiltrasi adalah proses penyerapan air ke bawah tanah

6. Perkolasi adalah aliran air di dalam tanah

7. Run off adalah aliran air di atas permukaan tanah

2. Upaya konservasi DAS yang umum adalah reboisasi, penghijauan, social forestry dan agro forestry.

- reboisasi adalah penghijauan pada kawasan hutan lindung, suaka margasatwa, huta produksi atau hutan lainnya.

- penghijauan adalah kegiatan penanaman di luar kawasan hutan seperti lahan kritis atau lahan tidur.

- social forestry adalah konservasi di kawasna hutan negara yang masyarakatnya sangat bergantung pada hutan dan dilakukan di lahan kritis.

- agro forestry adalah konservasi di luar kawasan hutan yang lahannya adalah lahan pertanian milik masyarakat.

3. Manfaat danau sangat bervariasi diantaranya adalah:

- sebagai plasma nutfah yang berpotensi sebagai penyumbang bahan genetik

- tempat berlangsungnya siklus hidup jenis flora atau fauna penting.

- sumber air masyarakat seperti kebutuhan rumah tangga, irigasi dll

- tempat penyimpan air dari hujan, sungai, gletser dan sumber air lainnya.

- memelihara iklim mikro

- sarana pariwisata daerah 

- lokasi instalasi pembangikit listrik

4. Alasan mengapa zona neritik kaya akan ikan adalah karena zona neritik merupakan lautan dangkal dengan kedalaman maksimal hingga 200m yang mana sinar matahari masih bisa tembus hingga dasar lautan. Di zona ini terdapat banyak plankton yang merupakan makanan ikan kecil dan ikan predator banyak memburu ikan kecil di zona ini sehingga zona ini kaya akan ikan. Berbagai terumbu karang juga hidup yang bisa menjadi rumah bagi ikan-ikan.

5. Laut teritorial adalah wilayah laut yang berjarak 12 mil dari garis dasar ke arah laut lepas. Jika lebar lautan yang membatasi dua negara kurang dari 24 mil, maka garis teritorial ditarik sama jauh dari setiap negara yang berbatasan laut. Negara punya kedaulatan penuh atas laut teritorial tanpa terkecuali.

Landas Kontinen adalah dasar laut yang secara geologi maupun geomorfologinya merupakan lanjutan dari benua yang terendam oleh air laut dengan kedalaman kurang dari 150 meter. Batas landas kontinen diukur dari garis dasar ke arah laut dengan jarak paling jauh 200 mil laut.

Zona Ekonomi Eksklusif atau ZEE adalah wilayah laut yang berjarak 200 mil laut dari garis dasar ke arah laut lepas. Dalam area ZEE, negara yang bersangkutan memiliki kekuasaan untuk mengeksplorasi dan mengeksploitasi sumber daya alam, baik sumber daya hayati maupun sumber daya non hayati di permukaan, di dalam, dan di dasar laut untuk kesejahteraan bangsa. Negara lain memiliki kebebasan untuk pelayaran serta pemasangan kabel dan pipa di bawah permukaan laut.

6. Menurut Triatmodjo (2008: 92-94) faktor yang mempengaruhi infiltrasi yaitu: (1) kedalaman genangan dan tebal tipis lapis jenuh, (2) kelembaban tanah, (3) pemampatan oleh hujan, (4) penyumbatan oleh butir halus, (5) tanaman Penutup, (6) topografi, (7) intensitas hujan.

Semakin gundul suatu permukaan tanah maka laju aliran permukaan akan tinggi dibanding tanah yang kaya akan tutupan vegetasi. 

7. Berdasarkan arah alirannya sungai dibedakan menjadi:

- sungai konsekuen jika arah alirannya mengikuti litologi batuan

- sungai subsekuen jika arah alirannya sejajar litologi batuan

- sungai obsekuen jika arah alirannya berlawanan dengan litologi batuan

- sungai resekuen jika arah alirannya searah denan sungai konsekuen dan alirannya masuk ke sungai subsekuen

- sungai insekuen jika alirannya miring terhadap sungai konsekuen

8. Daerah Aliran Sungai (DAS) adalah daerah yang di batasi punggung-punggung gunung dimana air hujan yang jatuh pada daerah tersebut akan ditampung oleh punggung gunung tersebut dan akan dialirkan melalui sungai-sungai kecil ke sungai utama (Asdak, 1995).

9. DAS hulu memiliki ciri arus kencang, erosi vertikal dominan, lebar sungai sempit, banyak jeram, dijumpai air terjun. DAS hilir memiliki ciri arus melambat, erosi lateral dominan, sedimentasi sungai terjadi, banyak terdapat meander dan osbow lake.

10. Pertemuan arus hangat dan arus hangat akan memicu banyaknya plankton dan nutrisi yang merupakan sumber hidup biota ikan-ikan permukaan. Nutrisi dan plankton yang ikut dalam arus hangat menambah kesejahteraan untuk ikan-ikan yang ada didalamnya sehingga zona pertemuan arus ini menjadi kaya ikan.

Kunci Jawaban Evaluasi Erlangga Geografi Bab 5 Dinamika Kependudukan

Kunci Jawaban Evaluasi Erlangga Geografi Bab 5 Dinamika Kependudukan

Guru Geografi    07 Desember   

Populasi manusia semakin hari semakin bertambah dan bumi menghadapi permasalahan terkait hal ini jika tidak ada solusinya.

Dinamika penduduk dipengaruhi oleh faktor kelahiran, kematian dan migrasi. Saat ini jumlah penduduk bumi sudah mencapai 7 milyar lebih.

Masalah kependudukan semakin kompleks karena kebijakan tata ruang yang tidak baik. Bonus demografi bisa menjadi ancaman jika pemerintah tidak melakukan terobosan dalam menghadapi tsunami angkatan kerja di tahun 2030an.

 

Oleh sebab itu dalam materi geografi, kependudukan menjadi salah satu topik yang penting untuk dipelajari karena permasalahan seputar kependudukan bukan omong kosong belaka.

Kunci evaluasi geografi

 

Kunci evaluasi erlangga bab kependudukan

1. Pilihan Ganda

1.D 2.B 3.C 4.B 5.B 6.B 7.D8.B 9.C 10.D 11.C 12.B 13E 14.A 15.D 16.B 17.B 18.A 19.A 20.C

2. Bagian II

1. warga negara Indonesia dan orang asing

2. natalitas dan mortalitas

3. CBR, GFR, ASFR

4. angka kematian kasar

5. imigrasi

6. migrasi masuk, migrasi keluar dan migrasi bruto

7. waktu mendatang berdasarkan asumsi perkembangan fertilitas, mobilitas dan migrasi

8. mobilitas penduduk

9. pendidikan, kesehatan dan ekonomi

10. Indeks Pembangunan Manusia atau HDI

 

3. Bagian III 

- Angka kelahiran kasar/CBR adalah banyaknya kelahiran dalam satu tahun per seribu penduduk pada pertengahan tahun yang sama.

- Angka kelahiran umum/GFR adalah jumlah bayi yang lahir hidup dari setiap 1000 penduduk wanita berusia reproduktif dalam periode tahun tertentu.

- Angka kelahiran menurut kelompok usia/ASFR adalah jumah kelahiran dari wanita pada kelompok umur tertentu pada satu tahun per 1.000 wanita.

2. Faktor pro mortalitas adalah tingkat kesehatan rendah, akses fasilitas kesehatan minim, tingkat pendapatan rendah, gizi buruk, lingkungan yang tidak sehat, peperangan, bencana alam, kecelakaan lalu lintas.

3. Angka migrasi masuk menunjukkan banyaknya migra yang masuk per seribu penduduk daerah tujuan dalam periode tahun tentu. Angka migras keluar menunjukkan banyaknya migran yang keluar per seribu penduduk daerah asal migran tersebut dalam periode tahun tertentu. Angka migrasi netto adalah selisih banyaknya migran  masuk dan migran keluar per seribu penduduk di suatu wilayah daalam periode tahun tertentu. Angka migrasi bruto menunjukkan banyaknya perpindahan penduduk per seribu penduduk di tempat asal dan tempat tujuan migrasi.

4. Mobilitas permanen terbagi menjadi mobilitas internal yaitu:

- Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota. 

- Ruralisasi adalah perpindahan penduduk dari kota kembali ke desa.

- Transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari daerah padat ke daerah yang jarang penduduknya

Sementara mobilitas eksternal yaitu:

- emigrasi adalah perpindah penduduk dari tanah air ke negara lain.

- imigrasi adalah perpindahan penduduk dari negara lain masuk ke negara kita.

- remigrasi adalah kembalinya penduduk suatu negara ke tanah air sendiri setelah lama menetap di sana.

5. Piramida penduduk terbagi menjadi piramida ekspansi, stasioner dan konstruktif. 

- piramida ekspansi menunjukkan jumlah penduduk usia muda mendominasi.

- piramida stasioner menunjukkan jumlah penduduk usia dewasa mendominasi.

- piramida konstruktif menunjukkan jumlah penduduk usia tua mendominasi.

 

Baca juga: Rangkuman bab dinamika antroposfer

Piramida penduduk

Kunci Evaluasi Erlangga Bab Dinamika Litosfer dan Dampaknya Bagi Kehidupan

Kunci Evaluasi Erlangga Bab Dinamika Litosfer dan Dampaknya Bagi Kehidupan

Guru Geografi    04 Desember   

Halo kawan-kawan sekalian kali ini kita akan coba berikan lagi contoh kunci jawaban evaluasi buku erlangga geografi kelas 10 bab dinamika litosfer.

Litosfer adalah lapisan kerak bumi yang terdiri atas kerak benua dan kerak samudera. Kerak benua tersusun atas silikon aluminium dan kerak samudra tersusun atas silikon magnesium.

Seiring waktu permukaan kerak bumi terus mengalami perubahan karena pengaruh gaya endogen dan gaya eksogen.

Dinamika litosfer dibangun oleh tenaga vulkanisme, tektonisme, pelapukan, erosi, sedimentasi dan tenaga ekstraterestrial.

 

Silahkan cek kunci jawaban evaluasi berikut ini, jangan lupa untuk selalu membaca materi sebelum menjawab soal. Jangan terlalu percaya 100 persen kunci jawaban ini, cek dan ricek terlebih dahulu.

Kunci jawaban evaluasi erlangga

Bagian A

1. B 2.B 3.C 4.A 5.A 6.E 7.D 8.B 9.B 10.A 11.A 12.C 13.D 14.C 15.B 16.C 17.D 18.B 19.A 20.D

 

Bagian B

1. slenk dan graben

2.  ngarai

3. erupsi

4. endogen

5. angin

6. tengah

7. O

8. aluvial

9. lahan potensial

10. membuat sengkedan atau terasering

Bagian C

1. Karena batuan sedimen adalah batuan beku yang keras dan mengalami pelapukan lalu ternagkut dan mengalami pengendapan di bawah tanah. Maka itu batuan sedimen ini memiliki ciri khas pada strukturnya yaitu berlapis lapis karena hasil dari proses pengendapan yang lama.

2. Sumatera adalah pulau yang memanjang dari utara ke selatan. Keunikan Sumatera adalah bagian baratnya berupa pegunungan vulkanik sementara bagian timur adalah dataran rendah dan rawa gambut.

Pulau Sumatera dibelah oleh Sesar/Patahan Semangko. Patahan Semangko ini terbentuk karena subduksi lempeng Indo Australia ke bawah lempeng Eurasia. 

3. Tsunami adalah gelombang laut tinggi yang disebabkan berbagai faktor yaitu gempa bawah laut atau longssoran erupsi gunung api laut. Indonesia rawan tsunami karena secara posisi geologis berada di zona ring of fire Pasifik.

Selain itu Indonesia merupakan negara kepulauan yang dikelilingi lautan. Di selatan Indonesia terdapat zona megathrust memanjang dari Aceh sampai Flores. Gunung api yang berlokasi di laut juga berpotensi memicu tsunamis seperti erupsi Krakatau tahun 2018 yang membuat pantai Anyer luluh lantah.

4. Pemanfaatan lahan oleh manusia disesuaikan dengan kondisi lahan itu sendiri. Ada lahan yang sifatnya potensial dan ada yang tidak. Lahan potensial dapat dikelola manusia dengan bantuan ilmu pengetahuan dan teknologi kekinian. Saat ini lahan-lahan yang sifatnya lahan tidur atau tidak produktif dapat dimodifikasi manusia menjadi kawasan-kawasan terbangun.

5. Tanah terbentuk dari beberapa faktor yatu bahan induk, iklim, mahluk hidup, topografi dan waktu. Adanya berbagai perbedaan dari faktor-faktor tersebut , maka proses pelapukan dan pembentukan tanah berbeda-beda. Hal ini menyebabkan adanya perbedaan jenis tanah antara satu daerah dengan daerah lainnya.

Tanah yang berkembang di daerah kering seperti gurun pasir akan bertipe kering dan kasar sementara tanah yang berkembang pada wilayah basah seperti hutan tropis akan cenderung lunak dan lembab.

Kunci Jawaban Evaluasi Erlangga Geografi Bab Langkah-Langkah Penelitian Geografi

Kunci Jawaban Evaluasi Erlangga Geografi Bab Langkah-Langkah Penelitian Geografi

Guru Geografi    21 Oktober   

Penelitian geografi merupakan suatu upaya memecahkan masalah-masalah di permukaan bumi dengan melakukan penelitian.

Permasalahan geosfer semakian hari semakin kompleks sehingga para geograf semakin tertantang untuk memecahkannya.

Penelitian geografi dapat menggunakan metode kuantitatif maupun kualitatif dalam pelaksanaannya. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian geografi adalah keruangan, kelingkungan dan kewilayahan.

Hasil penelitian kemudian dituangkan dalam suatu laporan penelitian. Laporan penelitian terdiri atas pendahuluan, landasan teori, hasi penelitian dan penutup.

Berikut ini kunci jawaban evaluasi erlangga bab langkah-langkah penelitian geografi. Silahkan cek ulang lagi dengan membaca mataeri terlebih dahulu. Budayakan membaca sebelum menjawab soal.

Kunci jawaban evaluasi erlangga geografi

A. Pilihan Ganda

1.D 2.A 3.C 4.E 5.C 6.C 7.C 8.A 9.C 10.D 11.E 12.D 13.A 14.D 15.B 16.A 17.A 18.D 19.A 20.D

B. Isian

1. penelitian yang mengkhusukan kajian terhadap fenomena yang berkaitan dengan fenomena fisik (bukan campur tangan manusia) seperti fenomena cuaca, erupsi, gempa, tsunami dan lainnya.

2. penelitian kualitatif adalah penelitian yang menjelaskan secara mendalaman tentang suatu fenomena dari hasil pengumpulan data lapanagan. Penelitian kualitatif lebih menekankan pada penemuan ciri-ciri suatu fenomena bukan menguji atau membuktikan suatu teori.

3. Observasi

4. Rumusan masalah penelitian adalah daftar pertanyaan yang akan dicari kebenarannya melalui penelitian.

5. Eksplanatif

6. Statistik kuantitatif

7. Latar Belakang masalah berisi tentang informasi yang tersusun sistematis berkenaan dengan fenomena dan masalah problematik yang menarik untuk di teliti. 

8. Jawaban sementara terhadap permasalahan yang telah dirumuskan sebelumnya.

9. Analisis Data

10. Intisari dari hasil penelitian terkait dengan masalah dan hasil analisis.

C. Esai

1. Komuter adalah fenomena kaum pekerja urban yang melakukan pergerakan harian untuk kegiatan tertentu (dominan untuk bekerja). Fenomena ini terkait dengan gejala antroposfer sehingga termasuk dalam salah satu objek materi geografi. 

2. Metode penelitian geografi adalah studi kasus, survei dan eksperimen.

- Studi kasus dilakukan dengan observasi lapangan dan wawancara.

- Survei dilakukan untuk menguji kebenaran dan mendeskripsikan hubungan antar variabel.

- Eksperimen dilakukan untuk mengetahui pengaruh suatu variabel terhadap variabel lain.

3. Cara mengolah data geografi yang diperoleh dengan metode eksperimen adalah melalui tahapan yang terdiri dari Evaluasi dan validasi data, Analisis data dan Membuat laporan penelitian.

- evaluasi dan validasi data dilakukan untuk menguji valid tidaknya data eksperimen.

- analisis data dapat dilakukan dengan metode kuantitatif dan kualitatif.

- laporan penelitian adalah suatu karya tulis yang berisi tentang kegiatan penelitian meulai dari pendahuluan, isi sampai penutup.

4. Cara menganalisis data spasial dapat dilakukan secara kuantitatif maupun kualitatif. Metode kuantitatif menggunakan data informasi dalam bentuk bilangan atau angka (bisa dari hasil survey kuesioner) sehingga dapat diolah dengan hitungan statistik matematis. Metode kualitatif menggunakan kata-kata yang diperoleh melalui berbagai macam teknik pengumpulan data seperti wawancara.

5. Manfaat penelitian geografi antara lain:

- untuk menemukan sebab terjadinya suatu fenomena di permukaan bumi.

- untuk mencari solusi atas permasalahan geosfer yang terjadi di permukaan bumi.

- untuk mendapatkan teori baru mengenai terjadinya suatu fenomena.

- untuk landasan kebijakan pembangunan suatu wilayah.

Kunci Jawaban Evaluasi Erlangga Geografi Kelas 10 Bab Peta, Inderaja, SIG

Kunci Jawaban Evaluasi Erlangga Geografi Kelas 10 Bab Peta, Inderaja, SIG

Guru Geografi    31 Agustus   

Halo kawan-kawan sekalian kali ini saya akan bagikan contoh kunci jawaban soal evaluasi erlangga geografi bab 2 peta, inderaja dan SIG.

Peta, inderaja dan SIG merupakan alat bantu geografi yang terus berkembang dari masa ke masa. Manusia mulai mengenal peta sejak jaman purba, dari bukti adanya gambaran lokasi hewan buruan pada dinding gua.

Setelah itu di era abad pertengahan, manusia mulai berlayar dan membuat peta sendiri dari hasil penjelajahan itu. Saat ini dengan berkembangnya teknologi, peta sudah semakin modern dan berformat digital.

Berikut ini kunci jawaban evaluasi Erlangga geografi, jangan lupa untuk selalu kroscek jawaban dengan membaca materi pada buku. Jangan hanya menyalin saja biar dapat ilmunya.

Kunci jawaban evaluasi erlangga

A. Pilihan Ganda
1. C 2. D 3. A 4. D 5. D 6. C 7. C 8. C 9. B 10. E 11. B 12. C 13. - 14. B 15. E 16. A 17. E 18. C 19. C 20. B

B. Isian
1. tematik
2. menampilkan wilayah yang tidak bisa termuat pada peta karena keterbatasan ukuran kertas peta.
3. 1: 2.000.000
4. 0.015 cm
5. menyimpan sensor
6. kurang jelas maksud pertanyaannya
7. infrared
8.
9. spasial
10. hardware, software, brainware


C. Esai
1. Diketahui
jarak A- B di peta X = 3 cm
jarak A-B di peta Y =  6 cm
skala peta X = 1: 200.000
ditanya skala peta Y?

Rumus: P2 = d1 x P1
                      d2

Y = 3/6 x 200.000
     = 1/2 x 200.000
       = 100.000
jadi skala peta Y = 1: 100.000 cm

2. Karena dengan menggunakan inderaja kita bisa melihat dengan jelas sebaran pola penggunaan lahan dari udara. Citra inderaja penggunaan lahan dapat disesuaikan sesuai kebutuhan area yang akan dianalisa. Banyak sekali contoh citra satelit yang bisa kita dapatkan dari google untuk melihat tata guna lahan suatu wilayah seperti google earth misalnya.

3. Karena sekurang-kurangnya ada 5 alasan yang melandasi meningkatnya penggunaan citra penginderaan jauh, yaitu :
a. Citra menggambarkan obyek, daerah, dan gejala di permukaan bumi dengan :
- Wujud dan letak obyek yang mirip wujud dan letaknya di permukaan bumi
- Relatif lengkap
- Meliputi daerah yang luas
- Permanen

b.  Dari jenis citra tertentu dapat ditimbulkan gambaran tiga dimensional apabila penamatannya menggunakan alat yang disebut stereoskop
c. Karakteristik obyek yang tidak tampak dapa diwujudkan dalam bentuk citra sehingga dimungkingkan pengenalan obyeknya.
d. Citra dapat dibuat secara cepat meskipun untuk daerah yang sulit dijelajahi secara terrestrial.
e. Merupakan satu-satunya cara untuk pemetaan daerah bencana.

4. peta manual dibuat dengan pengukuran lapangan atau penjelajahan secara manual dan tanpa bantuan komputer sementara SIG menggunakan komputer sebagai alat bantu dalam pembuatan peta berbasis digital.

5. Geospasial adalah sifat keruangan yang menunjukkan posisi atau lokasi suatu objek atau kejadian yang berada di bawah, pada, atau di atas permukaan bumi dengan posisi keberadaannya mengacu pada sistem koordinat nasional.

Kunci Jawaban Evaluasi Erlangga Bab Interaksi Desa-Kota

Kunci Jawaban Evaluasi Erlangga Bab Interaksi Desa-Kota

Guru Geografi    02 Agustus   

Halo kawan-kawan kali ini saya akan coba berikan contoh kunci jawaban evaluasi geografi buku erlangga bab interaksi desa-kota.

Sebelumnya saya ingatkan untuk tetap kroscek jawaban dengan membaca materi, supaya kamu dapat ilmunya juga. Saya akan berikan sedikit gambaran mengenai interaksi desa-kota.

Desa dan kota adalah suatu kesatuan unit ruang yang memiliki karakteristik berbeda tapi saling melengkapi satu sama lain. Desa identik dengan kehidupan agraris sementara kota identifik dengan kehidupan materialistis.

Interaksi desa dan kota terjadi karena faktor permintaan dan penawaran. Desa adalah hinterland atau penyokong perkotaan. Pengaruh interaksi desa dan kota ini bisa positif dan negatif.

Kunci evaluasi geografi erlangga bab interaksi desa kota

A. Pilihan Ganda
1.B 2.D 3.A 4.C 5.A 6.B 7.D 8.A 9.E 10.D 11.E 12.B 13.E 14.A 15.B 16.B 17.B 18.C 19.D 20.E

B. Isian
1. Menurut Bintarto kota adalah suatu sistem jaringan kehidupan manusia yang ditandai dengan kepadatan penduduk tinggi dan diwarnai dengan strata sosial-ekonomi yang heterogen dengan corak hidup materialistis.
2. sekitar aliran sungai
3. lokasinya terpencil, penduduknya terikat adat, hubungan individu sangat erat
4. kantor pemerintahan, komersial, industri, permukiman dan transportasi
5. fragmented
6. suburban
7. banyak pusat bisnis, kantor, jalur transportasi terhubung satu sama lain ke titik-titik strategis
8. hinterland
9. suburban fringe
10.  Sektoral

C. Esai
1. Desa secara fisik didominasi oleh lahan pertanian, udara segar, jauh dari keramaian. Kota secara fisik didominasi oleh gedung-gedung tinggi, jalur transportasi, kepadatan kendaraan dan pemukiman. Desa secara sosial memiliki kekerabatan tinggi dan adat istiadat masih kental sementara kota secara sosial tidak terikat adat, kekerabatna rendah dan materialistis.

2. Karena kota dan desa saling melengkapi satu sama lain. Desa adalah penyokong kota dalam hal bahan mentah, pangan dan tenaga kerja sementara kota memasok kebutuhan barang jadi bagi desa seperti traktor, mesin penggilingan, barang elektronik hingga transportasi.

3. Urban sprawl muncul karena semakin tingginya laju urbanisasi sehingga lahan di kota semakin menipis. Oleh sebab itu perkembangan kota mulai mendesak dan menjalar ke wilayah pinggiran sampai ke desa.

4. Untuk bahan evaluasi dan menentukan rencana pengembangan tata ruang yang tepat sehingga tidak terjadi kesalahan pembangunan yang mengakibatkan permasalahan di masa depan.

5. Akan terjadi degradasi kota dan muncul fenomena urban sprawl atau pemekaran kota ke daerah pinggiran. Daerah pinggiran akan disulap menjadi wilayah pemukiman para kaum urban sehingga lambat laun akan menjadi padat seperti kota.

Baca juga: Contoh soal ulangan interaksi desa kota

Kunci Jawaban Evaluasi Geografi Kelas X Erlangga Bab 1

Kunci Jawaban Evaluasi Geografi Kelas X Erlangga Bab 1

Guru Geografi    16 Juli   

Halo kawan-kawan sekalian, di postingan kali ini saya akan berikan contoh kunci jawaban evaluasi geografi kelas X buku Erlangga bab 1.

Saya akan berikan sedikit ulasan tentang konsep geografi, jadi jangan sampai hanya nyalin kunci ya. Coba sambil baca-baca biar paham materinya dan tidak hanya dapat nilai aja.

Geografi adalah ilmu yang mempelajari fenomena di permukaan bumi dengan sudut pandang keruangan. Konsep utama geografi adalah lokasi karena kita berangkat dari satu titik lokasi/tempat di permukaan bumi.

Lokasi tersebut akan dianalisa menggunakan pendekatan dan prinsip geografi untuk mendapatkan gambaran jelas tentang apa yang ada di lokasi tersebut.

Berikut kucni jawaban evaluasi geografi erlangga tapi pastikan untuk baca lagi materinya karena belum tentu 100% kunci ini benar. Jadilah siswa yang bijak.

Kunci Jawaban Evaluasi Erlangga

Kunci Jawaban Evaluasi Geografi Erlangga Kelas X
A. Pilihan Ganda
1. A 2. C 3. B 4. C 5. D 6. D 7. A 8. C 9. C 10. D 11. C 12. B 13. B 14. A 15. C 16. C 17. A 18. B 19. A 20. B

B. Isian
1. Eratosthenes
2. biosfer
3. hidrosfer
4. geologi
5. lokasi relatif
6. diferensiasi area
7. keruangan
8. korologi
9. deskripsi
10. observasi

Baca juga: Kunci erlangga kelas 12 geografi interaksi desa kota

C. Uraian
1. Karena geografi mempelajari semua gejala yang ada pada ruang permukaan bumi. Mempelajari struktur ruang bumi dapat menggunakan analisis lokasi, sebaran dan interelasi. Bumi sebagai planet kehidupan merupakan suatu ruang yang terdiri dari beberapa lapisan dengan gejala yang khas di tiap lapisan.
2. Bisa karena dalam geografi ada pendekatan ekologi dimana pendekatan ini memfokuskan kajian pada pengaruh aktifitas manusia terhadap perubahan struktur suatu ruang. Contohnya daerah perbukitan bisa dirubah menjadi pemukiman atau industri oleh manusia.
3. Banjir di Jakarta sangat berkaitan dengan kondisi Sungai Ciliwung yang mengalir dari Bogor sampai Jakarta. Debit air Ciliwung dipengaruhi kondisi curah hujan di hulu dan bantaran sungai. Kondisi bantaran Ciliwung sangat padat pemukiman sehingga mengurangi volume tampung sungai.
Perilaku manusia disekitar sungai yang membuang sampah sembarangan ke sungai juga memicu pendangkalan sungai. Dampaknya saat musim hujan tiba banjir selalu melanda Jakarta.
4. Aspek yang dipelukan adalah aspek fisik seperti kondisi jalan, kontur jalan, arah.
5. Observasi adalah kemampuan memahami konsep geografi dengan melakukan penjelajahan dan pengamatan tentang ruang bumi.
Deskripsi adalah kemampuanmenjelaskan fenomena geosfer yang terdapat di muka bumi secara detail.
Klasifikasi adalah mengelompokkan fenomena-fenomena geosfer dengan syarat tertentu.
Pemetaan adalah kemampuan membuat dan membaca peta dengan baik.
Analisis adalah kemampuan menganalisa hubungan sebab akibat antara fenomena geosfer satu dan lainnya.

Baca juga: Rangkuman Bab Hakikat Geografi 

Kunci Jawaban Evaluasi Sejarah Indonesia Kelas X Erlangga Bab 1

Kunci Jawaban Evaluasi Sejarah Indonesia Kelas X Erlangga Bab 1

Guru Geografi    13 Juli   

Sejarah Indonesia adalah salah satu materi dasar yang dipelajari di kelas 10 level SMA/MA. Pemahaman sejarah Indonesia sangat penting bagi peserta didik.

Kita dituntut untuk memahami sejarah bangsa Indonesia dari waktu ke waktu sehingga kita bisa belajar tentang seluk beluk negara kita. Indonesia adalah bangsa yang besar dan punya sejarah panjang sebelum menjadi sebuah negara.

Berikut kunci jawaban evaluasi Erlangga kelas 10 Sejarah Indonesia Wajib bab 1. Kunci ini bisa saja ada kesalahan, silahkan koreksi dan baca kembal. Budayakan membaca dan merecek hasil pekerjaan.

Kunci evaluasi sejarah indonesia kelas X

1. Pilihan Ganda
1. A, 2. B, 3. D, 4. D, 5. E, 6. B, 7. A, 8. D, 9. E, 10. A, 11. B, 12. B, 13. C, 14.  D, 15. E, 16. C, 17. E, 18. B, 19. E, 20. E, 21. B, 22. C, 23. A, 24. D, 25. C, 26. E, 27. D, 28. C, 29. ,30. A

II. Sebab Akibat
1. B, 2. B, 3. C, 4. C, 5. E, 6.  C, 7. B, 8. A, 9. A, 10. E

III. Esai
1. Sejarah berasal dari kata Arab syajaratun artinya pohon. Bentuk pohon ini diakitkan dengan skema silsilah keluarga raja dari dinasti tertentu. Kata syajaratun ini kemudian diserap ke bahasa melayu menjadi syajarah dan di bahasa Indonesia menjadi sejarah.

2. Unsur penting sejarah meliputi manusia, ruang dan waktu. Manusia sebagai pelaku sejarah itu sendiri, ruang sebagai tempat terjadi peristiwa tersebut dan waktu sebagai ukuran kapan terjadinya peristiwa tersebut di masa lalu.

3 Kronik ditulis oleh para musafir, pendeta untuk merekam tentang kejadian atua peristiwa menarik, penting dan mengesankan yang ditemui pada suatu tempat dan waktu tertentu. Tulisan ini menjadi dasar  dan membantu para sejarawan modern dalam menganalisa kejadian di masa lalu.

4. Inilah 3 alasan mengapa waktu menjadi hal penting dalam sejarah:
- menunjukkan masa suatu peristiwa sejarah dan peristiwa yang berkaitan di masa itu.
- menunjukkan fenomena atau kecenderungan sosial, politik, ekonomi dll yang bisa mempengaruhi terjadinya suatu peristiwa dan pelakunya.
- menentukan kebenaran sebuah peristiwa sejarah, tanpa waktu dan tepat, maka akan muncul keraguan hingga misteri yang ditutupi dibalik sebuah kejadian sejarah.

5. Periodisasi adalah pengklasifikasan peristiwa-peristiwa sejarah dalam tahap-tahap dan pembabakan tertentu. Contoh periodisasi sejarah adalah sebagai berikut:

Periodisasi sistem mata pencaharian hidup masyarakat Indonesia.
- Masa berburu dan meramu
- Masa bercocok tanam
- Masa bercocok tanam tingkat lanjut
- Masa perundagian

6. Kronologi adalah ilmu tentang waktu yang menjadi ilmu bantu sejarah dalam menyusun peristiwa atau kejadian sesuai urutan waktu terjadinya. Kronik adalah catatan perjalanan yang ditulis oleh para musafir, pendeta dan pujangga di masa lalu. Sinkronik adalah kajian yang lebih memfokuskan untuk meneliti gejala-gejala yang meluas dari sebuah peristiwa namun dengan waktu terbatas.

7. Keberlanjutan adalah kebalikan dari perubahan yaitu suatu keadaan yang telah berlangsung lama. Contoh keberlanjutan sejarah adalah Wangsa Syailendra berkuasa di Jawa selama sekitar 250 tahun. Keadaan ini berlangsung secara garis luurs sampai terjadi perubahaan sehingga berlangsung zig-zag.

8. Perubahan dalam sejarah adalah peristiwa dapat membuat suatu perubahan baik cepat atau lambat. Contohnya pengeboman Hiroshima dan Nagasaki  6 dan 9 Agustus 1945 membuat Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu dan dalam waktu cepat Indonesia dapat memproklamasikan diri sebagai sebuah negara.

9. Herodotus menjadi bapak ilmu sejarah karena dia disebut sebagai "Bapak Sejarah " karena ia adalah sejarawan pertama yang diketahui mengumpulkan bahan-bahannya secara sistematis, menguji akurasinya sampai batas tertentu, dan menyusunnya dalam bentuk narasi yang terstruktur secara jelas.

10. Sejarah penting dipelajari karena kita bisa belajar kejadian penting dan mengambil pelajaran dari kejadian tersebut. Hal-hal baik dapat kita ambil sementara hal buruk di masa lalu bisa disimpan sebagai catatan dan refleksi agar tidak terjadi lagi di masa depan.