Pemanfaatan Inderaja di Kehidupan - Guru Geografi
News Update
Loading...

Senin, Juli 31

Pemanfaatan Inderaja di Kehidupan

Inderaja atau penginderaan jauh sangat bermanfaat dalam memberikan informasi suatu wilayah dengan kondisi fisik dan sosialnya serta dalam hal pemantauan sumber daya alam dan lingkungan. Lalu apa saja manfaat inderaja di berbagai bidang kehidupan?.

a. Meteorologi dan Klimatologi
- mengamati iklim wilayah melalui pengamatan awan dan kandungan air dalam udara.
- membantu menganalisis cuaca dan peramalan prakiraan cuaca dengan cara menentukan daerah tekanan tinggi dan tekanan rendah serta daerah hujan badai dan siklon.
- mengamati pola angin permukaan.
- melakukan pemodelan meteorologi dan set data klimatologi
- mengamati pola anomali cuaca dan iklim.

b. Oseanografi
Dalam bidang kelautan, inderaja bermanfaat untuk pengamatan sifat fisik air laut seperti suhu permukaan air laut, warna, kadar garam, arus dan lainnya. 

Selain itu inderaja dapat mengamati pasang surut laut dan mengamati perubahan garis pantai akibat erosi dan sedimentasi. Pencemaran laut juga bisa dideteksi dengan inderaja.
c. Hidrologi
- memantau daerah aliran sungai dan konservasi sungai.
- pemetaan sungai dan studi sedimentasi sungai.
- pemantauan luas daerah intensitas hujan.
- melihat peta sebaran daerah kekeringan. 

d. Geologi
- menentukan struktur batuan suatu wilayah.
- pemantauan wilayah bencana akibat gempa, kebakaran, tsunami dan longsor.
- pemantauan aktifitas gunung api dan sebaran abu vulkanik erupsi.
- menentukan struktur batuan dan jenis batuan suatu daerah.
- melakukan pemantauan distribusi sumber daya alam seperti hutan atau barang tambang.
Pemanfaatan Inderaja di Kehidupan
Contoh pengamatan citra badai siklon tropis
e. Pemetaan
Peta inderaja merupakan citra yang telah bereferensi geografis sehingga dapat dianggap sebagai peta. Informasi spasial yang disajikan dalam citra merupakan data raster yang bersumber dari hasil perekaman citra satelit sumber daya alam secara kontinyu. 

Peta Citra memberikan semua informasi yang terekam pada bumi tanpa adanya generalisasi.

f. Geofisika, Geodesi dan Lingkungan
1. Inventarisasi Tata Guna Lahan
Inventarisasi penggunaan lahan penting dilakukan untuk mengetahui apakah pemetaan lahan yang dilakukan oleh kegiatan manusia sesuai dengan potensi ataupun daya dukungnya. 

Penggunaan lahan yang sesuai memperoleh hasil yang baik namun lambat laun hasil yang diperoleh akan menurun seiring dengan menurunnya potensi dan daya dukung lahan tersebut. Baca juga: Aspek geografi itu apa saja ya?

Integrasi penginderaan jauh merupakan salah satu bentuk yang potensial dalam penyusunan arahan fungsi penggunaan lahan. 

Dasar penggunaan lahan dapat dikembangkan untuk berbagai kepentingan penelitian, perencanaan dan pengembangan wilayah.

2. Kehutanan
Bidang kehutanan berkaitan dengan pengelolaan hutan untuk kayu termasuk perencanaan pengambilan hasil kayu, pemantauan penebangan dan penghutanan kembali, pengelolaan dan pendataan margasatwa, inventarisasi dan pemantauan sumber daya hutan, rekreasi dan pengawasan kebakaran. 

Kebakaran lahan yang sering terjadi di lahan gambut misalnya bisa ditanggulangi sedini mungkin dengan bantuan inderaja. Baca juga: Memahami teknik proyeksi peta

Masih banyak lagi penggunaan citra inderaja dalam kehidupan seperti di bidang pertahanan keamanan negara dan di bidang perencanaan pembangunan. 
Gambar: disini

Share with your friends

Yuk, berkomentar di blog ini!.

Maaf, komentar spam, link, ujaran kebencian tidak akan dipublish.

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done
close