Delta Mas, Jababeka, Meikarta and What Next? - Guru Geografi
News Update
Loading...

Sabtu, Agustus 19

Delta Mas, Jababeka, Meikarta and What Next?

Halo selamat pagi pemirsa sekalian, bagiamana kabarnya hari ini?. Semoga sehat selalu dan semakin produktif. Baiklah sesuai judul diatas, mungkin kalian ada yang sudah paham maksudnya, apalagi Meikarta yang iklannya sudah beredar di televisi. 

Saya tidak sama sekali bermaksud mengiklankan merek-merek di atas namun hanya ingin mengulas fenomenanya saja mengingat ini ada kaitannya dengan geografi khususnya materi kutub pertumbuhan. 

Delta Mas, Jababeka, Meikarta dapat didefinisikan sebagai sebuah kota mandiri yang memiliki beragama fasilitas kehidupan di dalamnya.

Kutub pertumbuhan pada dasarnya adalah sebuah wilayah yang menjadi leading atau pusat kekuatan. Kekuatan apa?. Paling penting dan utama adalah bisnis dan ekonomi. 

Kutub pertumbuhan ini seperti magnet atau drakula yang mengisap para manusia untuk menjadi makanannya. Dimana ada manusia disitu ada uang, inilah konsep utama bisnis saat ini. Gambar: disini
Delta Mas, Jababeka, Meikarta and What Next?
Proyek Kota Mandiri yang sedang dibangun dekat tol Cikampek
Saya sering bulak-balik melintasi jalur tol melewati Cikampek. Jalur Cikampek ini merupakan jalur emas dimana semua pergerakan barang jasa melintasi jalan tol ini. Saat ini bahkan sedang dibangun konstruksi jalan tol layang Cikampek II. 

Ini menandakan begitu pentingnya jalur ini bagi mobilitas manusia, barang dan jasa. Setiap hari kendaraan dari mulai mobil kecil, bis, truk trailer lalu lalang mengangkut komoditas melalui jalur ini. 

Selain itu yang tidak kalah penting, proyek kota mandiri yang sedang dibangun saat ini berada di jalur kereta cepat Jakarta-Bandung. Kok bisa tepat gitu sih?. Inilah bagian dari politik. Semua kebijakan apapun berkaitan erat dengan pemegang kekuasaan pada suatu negara.

Di sepanjang jalan tol Cikampek dari mulai keluar Bekasi hingga Kawarang sudah banyak berdiri kota-kota mandiri macam judul di atas. Mengapa hal tersebut bisa terjadi?. Kebutuhan, Jakarta sebagai kota induk membutuhkan kota-kota satelit pendukung khususnya di sektor pemukiman.

Saya yakin mayoritas kini para pekerja di Jakarta memiliki hunian di luar Jakarta mengingat sudah tidak ada lagi perumahan dengan harga yang terjangkau disana. Jadi beruntunglah manusia yang hidup di Jakarta dari zaman dahulu, mendapatkan tanah disana.

Fenomena ini memaksa Jakarta membutuhkan kota satelit pendukung dan lahirlah Delta Mas, Jababeka dan saat ini Meikarta. Lalu siapa pengembang yang memiliki kota-kota tadi?. 

Saya tidak akan bahas disini, yang jelas dengan melihat logo di jalan tol pun pasti kalian tahu. Harga properti saat ini sudah semakin gila. Harga hunian paling murah di Meikarta saja di kisaran 400 jutaan. 

Lambat laun nanti konsep Megalopolis akan terbentang dari Jakarta-Bekasi-Karawang dan mungkin nanti hingga Kertajati Majalengka yang kini sedang dibangun bandara level internasional. 

Apakah kamu ingin punya investasi di kota mandiri tersebut?. Tentu bisa. Lalu apa yang bisa melawan inflasi?. Jawabannya adalah kreatifitas. Kreatifitas adalah kunci utama untuk melawan inflasi di era ekonomi liberal saat ini. 

Jika kamu hanya bergantung pada gaji yang tiap bulan kamu dapatkan, saya yakin tidak akan bisa alias sulit. Kamu nabung saat ini, kemudian 10 tahun lagi harga rumah sudah naik 100 kali lipat. 

Tidak seimbang bukan?. Buatlah sebuah produk/karya lalu posting di media sosial. Jika produk kamu bermanfaat pasti akan banyak transaksi.

Di era kapitalisme saat ini, siapa yang memiliki modal maka ia yang akan berkuasa. Kota-kota mandiri macam Delta Mas, Jababeka dan Meikarta adalah sebuah bisnis yang sangat menguntungkan. 

Dengan modal hingga ratusan triliun, mereka bisa menyulap lahan tidak bertuan menjadi sebuah kota prestisius. Sekali lagi ini saya tidak diminta beriklan tentang produk-produk yang saya sebutkan, namun hanya mengulas fenomenanya saja. Kalau ada pihak yang diuntungkan, ya biarlah anggap saja amal. He.

Lalu setelah Delta Mas, Jababeka, Meikarta...what next?

Share with your friends

Yuk, berkomentar di blog ini!.

Maaf, komentar spam, link, ujaran kebencian tidak akan dipublish.

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done
close