Contoh Soal Hots Dinamika Biosfer + Kunci - Guru Geografi
News Update
Loading...

Senin, September 28

Contoh Soal Hots Dinamika Biosfer + Kunci

Halo kawan-kawan, kali ini kita akan mencoba memberikan contoh soal hots geografi bab dinamika biosfer. 

Biosfer adalah suatu sistem kehidupan di bumi yang terdiri atas beberapa lapisan. Sepanjang lokasi di permukaan bumi bisa memungkinkan tumbuh kembang suatu mahluk hidup maka masuk biosfer.

Dari lapisan udara hingga lapisan laut dalam dan permukaan bumi paling bawah juga masih bisa ditemukan kehidupan dalam bentuk sederhana sekalipun.

Jawablah pertanyaan berikut:
1. Perhatikan gambar!
Fauna stepa
Wilayah padang rumput lebih banyak dihuni spesies fauna dibandingkan habitat darat lainnya. Zebra di Afrika, Kangguru di Australia dan Bison di Amerika berkembang biak dengan pesat dikarenakan mereka adalah ....
a  predator utama di padang rumput
b. produsen primer di padang rumput
c. distributor primer di padang rumput
d. penyangga pangan di padang rumput
e. konsumen primer di padang rumput
 
2. Perhatikan gambar!
Pegunungan Lorentz
Indonesia memiliki wilayah tundra di Pegunungan Lorentz Papua. Faktor utama terbentuknya tundra di Indonesia adalah ....
a. ketinggian
b. letak lintang
c. curah hujan rendah
d. jarak ke laut
e. berada di DKAT
 
3. Faktor utama yang menyebabkan Nusa Tenggara banyak terdapat lanskap sabana dan stepa adalah ....
a. perbedaan iklim
b. ketinggian tempat
c. curah hujan
d. luas pulau
e. jarak ke laut

4. Indonesia sampai saat ini masih menumpukan ruang hidup dan ekonomi pada daratan, sedangkan pengelolaan lautan masih tertinggal layaknya raksasa tertidur (sleeping giant). Belum semua orang dapat merasakan manfaatnya secara berkeadilan. Padahal, sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki perairan berupa cluster-cluster yang punya kekayaan unik sendiri dan sayang bila dilewatkan. Berangkat dari kesadaran inilah, pemerintah mulai mengoptimalkan pemanfaatan wilayah pengelolaan perikanan (WPP) Indonesia dengan tata kelola berbasis zona.

Indonesia memiliki 11 WPP dengan kekayaan ekosistem berbeda-beda. Misalnya Laut Arafura, dengan karakteristik dangkal berpasir, cumi dan udang adalah contoh spesies yang banyak hidup di sana. Begitu pula dengan Laut Banda nan dalam, di sanalah banyak ditemukan tuna. Untuk itulah, pengelolaan yang dibutuhkan bukan sekadar pembagian WPP, lebih jauh ditujukan untuk pemerataan kesempatan pemanfaatan oleh pemangku kepentingan dan pemerataan kesempatan setiap jenis ikan untuk tumbuh dan berkembang.

Dengan menganalisis kondisi kehidupannya, maka deskripsi di atas merujuk pada zona kehidupan di laut, yang disebut ….
a. abisal
b. litoral
c. neritik
d. abisal
e. pesisir

5. Gurun pasir identik dengan daerah dataran rendah tandus, panas dan gersang. Akan tetapi gurun pasir juga bisa terbentuk di dataran tinggi seperti Patagonia di Amerika Latin. Faktor penyebab terbentuknya gurun Patagonia tersebut adalah ...
a. topografi
b. letak lintang
c. jarak ke laut
d. curah hujan rendah
e. dekat kutub

Kunci
1. Di daerah padang rumput lebih banyak terdapat spesies-spesies hewan bila dibandingkan dengan habitat darat lainnya. Hewan pemakan rumput yang besar-besar, misalnya zebra di Afrika, kanguru di Australia, dan bison di Amerika merupakan konsumen primer di padang rumput. 
 
Predator yang terdapat di padang rumput seperti singa dan anjing liar memangsa herbivora besar, sedangkan ular memangsa herbivor kecil. Selain vertebrata herbivor, di padang rumput banyak juga terdapat insekta, misalnya belalang dan capung. 

2. Tundra di Indonesia terdapat di pegunungan Lorentz Papua karena faktor ketinggian. Tundra tipe ini termasuk tundra Alpin atau terbentuk di daerah pegunungan tinggi. Semakin tinggi lokasi maka suhu udara cenderung turun sehingga pada ketinggian ekstrim, salju akan terbentuk meski berada di daerah tropis.

3. Secara umum Indonesia beriklim tropis dengan curah hujan rata-rata tinggi. Akan tetapi di Nusa Tenggara banyak tumbuh sabana dan stepa karena faktor curah hujan yang semakin berkurang ke wilayah timur. Musim penghujan di Indonesia berasal dari angin muson barat dan uap air dari barat ini banyak turun di sumatera, jawa dan kalimantan sehingga di wilayah nusa tenggara tinggal sedikit. Kondisi inilah yang menyebabkan stepa dan sabana berkembang baik di Nusa Tenggara.

4. Zona neritik adalah wilayah laut mulai zona pasang surut sampai kedalaman 200 meter. Zona neritik sering disebut wilayah laut dangkal. Zona ini merupakan tempat terkonsentrasinya biota laut, terutama berbagai jenis ikan. Biota yang hidup di daerah ini adalah plankton, nekton, neston, dan bentos. Inilah yang tampak pada penggalan artikel dalam soal.

5. Gurun Patagonia terjadi karena pegunungan menghalangi kawasan tersebut dari uap basah yang berasal dari lautan. Pegunungan ini juga menutup gerak awan hujan sehingga air hujan tak pernah menyentuh Patagonia. Alhasil, kekeringan pun terjadi dan terbentuklah Gurun Pasir Patagonia.
 
Peta Patagonia

Share with your friends

Yuk, berkomentar di blog ini!.

Maaf, komentar spam, link, ujaran kebencian tidak akan dipublish.

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done
close