Pengertian Konsep Wilayah/Region Secara Geografis - Guru Geografi
News Update
Loading...

Sabtu, Juli 30

Pengertian Konsep Wilayah/Region Secara Geografis

Dalam geografi pastinya kita akan banyak membahas tentang sesuatu yang dinamakan wilayah. Lau apa sih definisi atau pengertian wilayah itu sendiri?.

Dalam bahasa Inggris, wilayah itu dinamakan region ya teman-teman. Makanya ada istilah pendekatna regional atau geografi regional.

Sebelum kita lihat berbagai definisi wilayah maka kita harus paham dulu bagaimana cara kita mengenali suatu wilayah.

Coba perhatikan dengan seksama, sekarang kamu sedang berada dimana saat membaca artikel ini?. Pastinya ada yang lagi buka di handphone sambil berbaring di kamar, atau sedang duduk di kafe atau sedang duduk di kursi kelas.

Nah pandangi sekitar kalian, pastinya akan ada suatu ruang dengan berbagai macam "item" atau elemen-elemen. Jika kamu di kamar maka kamu akan menemukan benda macam kasur, meja, lemari dan apa lah kan saya gak tahu.

Jika kamu sedang di kelas maka kamu juga pasti akan menemukan benda lain macam papan tulis, kursi, meja guru dan lainnya. 

Semuanya berbeda-beda kan?. Itulah makna utama dari definisi suatu wilayah yaitu ada suatu hal berbeda dalam ruang. Yuk sekarang kita coba lihat definisi-definisi wilayah lainnya menurut para ahli geografi.

1. UU No. 26 Tahun 2007
Wilayah adalah ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segenap unsur yang terkait kepadanya yang batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administratif dan atau aspek fungsional.
2. Rustiadi, et al.
Wilayah dapat didefinisikan sebagai unit geografis dengan batas-batas spesifik tertentu di mana komponen-komponen wilayah tersebut satu sama lain saling berinteraksi secara fungsional. Sehingga batasan wilayah tidaklah selalu bersifat fisik dan pasti tetapi seringkali bersifat dinamis.
3. Hagget, Cliff dan Frey
Wilayah diklasifikasikan ke dalam tiga kategori, yaitu: (1) wilayah homogen (uniform/homogenous region); (2) wilayah nodal (nodal region); dan (3) wilayah perencanaan (planning region atau programming region). 
4. Saefulhakim, dkk 
Wilayah adalah satu kesatuan unit geografis yang antarbagiannya mempunyai keterkaitan secara fungsional.
5. Pengertian geografis wilayah
Wilayah merupakan kesatuan alam yaitu alam yang serbasama/homogen/seragam dan kesatuan manusia yaitu masyarakat serta kebudayaannya yang serba sama, yang mempunyai ciri (kekhususan) yang khas, yang dapat membedakan dengan wilayah yang lainnya.

Contoh kenampakan wilayah pertanian 
Wilayah geografis dapat mengandung wilayah geologi (geological region), wilayah tubuh tanah (soil region), wilayah vegetasi (vegetation region), wilayah bahasa (distinguistic region), wilayah ekonomi (economic region), wilayah sejarah (historical region) dan sebagainya.

Glason pada tahun 1974 juga mengklasifikasikan region/wilayah berdasarkan kemajuan level ekonominya yaitu:
1) fase pertama yaitu wilayah formal yang berkenaan dengan keseragaman/homogenitas. Wilayah formal adalah suatu wilayah geografik yang seragam menurut kriteria tertentu, seperti keadaan fisik geografi, ekonomi, sosial dan politik. 
2) fase kedua yaitu wilayah fungsional yang berkenaan dengan koherensi dan interdependensi fungsional, saling hubungan antar bagian-bagian dalam wilayah tersebut. Kadang juga disebut wilayah nodal atau polarized region dan terdiri dari satuan-satuan yang heterogen, seperti desa-kota yang secara fungsional saling berkaitan. 
3) fase ketiga yaitu wilayah perencanaan yang memperlihatkan koherensi atau kesatuan keputusan-keputusan ekonomi.

Share with your friends

Yuk, berkomentar di blog ini!.

Maaf, komentar spam, link, ujaran kebencian tidak akan dipublish.

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done
close