Contoh Soal Formatif AKM Geografi Kelas 10 Bab Konsep Geografi + Jawaban - Guru Geografi
News Update
Loading...

Kamis, Juli 13

Contoh Soal Formatif AKM Geografi Kelas 10 Bab Konsep Geografi + Jawaban


Di kurikulum merdeka ini para siswa dituntut untuk lebih mendalami literasi dan numerasi dengan baik. Kali ini saya bagikan contoh soal geografi dengan format AKM. 

Soal AKM terdiri dari beberapa format, silahkan dipelajari satu per satu. Jangan lupa share postingan ini ke grup medsos kalian!.

1. Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 1-3!
Bacalah cuplikan berita berikut ini. 

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Pembangunan konstruksi proyek kereta cepat ini sudah mencapai 88,8 persen. Dengan jalur sepanjang 142,3 km, proyek yang diharapkan bisa menjadi kereta modern ini membentang dari Stasiun Halim Jakarta Timur hingga Stasiun Tegalluar di Bandung bagian timur. Jika dihitung, jumlah stasiun pemberhentian untuk perjalanan menggunakan kereta cepat ini sebanyak empat stasiun dengan satu depo. Mulai dari Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, serta Stasiun Tegalluar yang sekaligus menjadi depo.

Jalur kereta cepat Jakarta-Bandung dibuat double track dengan kombinasi jalur layang dan jalur tanah. Pembangunan jalur layang dilakukan  untuk mengurangi beban pembebasan lahan di kawasan padat permukiman. Untuk penggunaan stasiun Padalarang, nantinya menjadi stasiun hub yang menghubungkan layanan kereta cepat dengan kereta api. Penggunaanya untuk melayani penumpang dari Bandung bagian barat dan Bandung kota. Sementara itu, Bandung bagian timur dilayani dari Stasiun Tegalluar. Adapun harga tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung, pihak KCIC mengklaim berdasarkan hasil studi tarif kereta cepat yaitu sebesar Rp350.000 untuk rute paling jauh, serta jam operasionalnya mulai dari 05.30 WIB hingga 22.00 WIB. 

Sampai saat ini, adanya proyek kereta cepat tersebut banyak merugikan warga terdampak, salah satunya di komplek Tipar Silih Asih. Kurang lebih ada 120 rumah, 319 kepala keluarga (KK) yang rumahnya rusak dan retak. Sumber air (sumur bor) juga berkurang yang tadinya 7-8 jam, sekarang hanya 2 menit. “Intinya, banyak rumah warga yang sampai tidak layak huni dan ditinggalkan,” ujar salah seorang warga.

Di sisi lain proyek KCIC ini masih memiliki masalah terutama dalam hal pembiayaan. Selain target pembangunan yang molor, proyek tersebut juga mengalami pembengkakan hingga 1,2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 18 triliun. Angka tersebut merupakan hasil audit dari setiap negara dan disepakati bersama-sama. Dengan demikian, total biaya proyek ini sejak 2016 mencapai 7,27 miliar dollar AS atau sekitar Rp 108 triliun.

Sebagai informasi, komposisi pembiayaan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung adalah 75 persen berasal dari pinjaman Tiongkok melalui China Development Bank (CDB). Sisanya merupakan setoran modal dari konsorsium dua negara, yakni Indonesia-Tiongkok. Dengan pembagian ini, konsorsium BUMN Indonesia menyumbang 60 persen dan 40 persen berasal dari konsorsium Tiongkok.

Diadaptasi dari: 
https://indonesiabaik.id/infografis/rute-stasiun-kereta-cepat-jakarta-bandung dan 
https://www.kompas.com/tren/read/2023/04/13/083000465/jerat-utang-proyek-megah-kereta-cepat-jakarta-bandung?page=all

Berdasarkan cuplikan berita, lokasi stasiun yang dijadikan sebagai tempat transit terletak di wilayah ....
A. Padalarang
B. Karawang
C. Halim
D. Tegalluar
E. Walini

Kunci
Pada paragraf ketiga disebutkan “Untuk penggunaan Stasiun Padalarang, nantinya menjadi stasiun hub yang menghubungkan layanan kereta cepat dengan kereta api.” 

Stasiun hub dapat diartikan sebagai tempat transit bagi para pengguna kereta cepat. Artinya, Stasiun Padalarang akan menjadi tempat transit. Stasiun Padalarang terletak di wilayah Padalarang.

2. Pembangunan proyek KCIC diharapkan akan meningkatkan interaksi wilayah antara Jakarta dan Bandung sebagai dua kota besar di Jawa. Pilihlah pernyataan yang tepat terkait fenomena kegiatan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung sesuai dengan teks berita yang disajikan!.

A. Pembangunan konstruksi proyek kereta hasil kolaborasi antara unit BUMN. [Benar/Salah]
B. Kereta api cepat akan beroperasi selama 16,5 jam dalam sehari. [Benar/Salah]
C. Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung menimbulkan dampak negatif pada ekologis. [Benar/Salah]
D. Proyek pembangunan KCIC sudah berjalan selama lima tahun. [Benar/Salah]
E. Jalur kereta cepat Jakarta-Bandung dibuat satu lajur untuk efisiensi. [Benar/Salah]

Kunci
A. Benar
B. Benar
C. Benar
D. Salah
E. Salah

Simpulan yang tepat terkait berita pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung adalah sebagai berikut.
1. Pembangunan konstruksi proyek kereta hasil kolaborasi antara unit BUMN adalah benar.
Di paragraf lima terdapat kalimat “Sisanya merupakan setoran modal dari konsorsium dua negara, yakni Indonesia-Tiongkok.” Makna konsorsium BUMN merupakan kerja sama antar-unit BUMN.

2. Total waktu layanan kereta cepat 16,5 jam setiap hari adalah benar.
Di paragraf dua terdapat kalimat “... serta jam operasionalnya mulai dari 05.30 WIB hingga 22.00 WIB.” Jika dihitung, jam layanan KCIC adalah selisih waktu dari pukul 22.00 -05.30 yaitu 16,5 jam.

3. Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung menimbulkan dampak negatif pada ekologis  adalah benar.
Di paragraf tiga terdapat kalimat “Sumber air (sumur bor) juga berkurang yang tadinya 7-8 jam, sekarang hanya 2 menit.” Artinya proyek KCIC merusak ekologi, khususnya di bidang hidrologi atau tata air.

4. Total kegiatan proyek pembangunan KCIC sudah berjalan 5 tahun adalah salah.
Di paragraf empat terdapat kalimat “Dengan demikian, total biaya proyek ini sejak 2016 mencapai 7,27 miliar dollar AS atau sekitar Rp 108 triliun.” Artinya proyek KCIC sudah berjalan 7 tahun dari selisih 2023-2016.

5. Jalur kereta cepat Jakarta-Bandung dibuat satu lajur untuk efisiensi adalah salah.
Di paragraf dua terdapat kalimat “Jalur kereta cepat Jakarta-Bandung dibuat double track dengan kombinasi jalur layang dan jalur tanah.” Artinya jalur KCIC memiliki rel ganda bukan satu lajur.

3. Berbagai masalah kota-kota besar di Indonesia memerlukan pendekatan geografi yang tepat untuk mencari solusinya. Kategorikan pernyataan yang tepat terkait penggunaan pendekatan geografi dalam mengkaji permasalahan kota.
A. Banjir dan kemacetan di Jakarta adalah dua masalah yang hingga kini belum ditemukan solusi konkretnya. [Keruangan/Kelingkungan/Kewilayahan]
B. Fenomena slum area memicu berbagai macam masalah lain seperti penyebaran penyakit dan kriminalitas. [Keruangan/Kelingkungan/Kewilayahan]
C. Segregasi permukiman di kota-kota besar terbentuk secara alamiah sebagai hasil dari seleksi sosial masyarakat. [Keruangan/Kelingkungan/Kewilayahan]

Kunci
Pendekatan geografi adalah cara pandang dalam mengkaji  dan menganalisis terkait fenomena geosfer di permukaan bumi. Ada tiga pendekatan geografi yaitu keruangan, kelingkungan, dan kewilayahan.

Pendekatan keruangan lebih menekankan pada pengkajian terhadap pola, sebaran, dan lokasi suatu fenomena. Pendekatan kelingkungan menitikberatkan pada kajian hasil interaksi manusia dengan lingkungan. Pendekatan kompleks wilayah adalah pengkajian fenomena yang merupakan hasil kombinasi keruangan dengan kelingkungan.

Berikut penjelasan masing-masing pernyataan.
1. Banjir dan kemacetan di  Jakarta adalah dua masalah yang hingga kini belum ditemukan solusi konkretnya.
Banjir di ibu kota Jakarta adalah kombinasi hasil tata ruang yang buruk dan limpasan air dari wilayah satelit sehingga pendekatan kompleks wilayah harus digunakan untuk mencari solusinya.

2. Fenomena slum area memicu berbagai macam masalah lain seperti penyebaran penyakit dan kriminalitas.
Slum area atau permukiman kumuh di pinggiran kota adalah hasil dari perilaku manusia yang tidak sesuai dengan kaidah lingkungan. Slum area akan memicu wabah penyakit dan masalah sosial. Oleh karena itu, pendekatan kelingkungan tepat digunakan untuk mencari solusinya.

3. Segregasi permukiman di kota-kota besar terbentuk secara alamiah sebagai hasil dari seleksi sosial masyarakat.
Segregasi permukiman adalah pemisahan tipologi permukiman berdasarkan suatu karakteristik masyarakat seperti kelas sosial, budaya, atau etnis. Segregasi permukiman ini adalah hasil dari dari stratifikasi sosial pendapatan masyarakat kota. Fenomena segregasi permukiman kota ini bisa dilihat dari pendekatan keruangan.
    
4. Perhatikan pernyataan berikut  ini.
1. Angin muson barat berembus dari bulan Oktober-April.
2. El Nino memengaruhi pola curah hujan di Indonesia.
3. Pembangunan Tol Trans Jawa meningkatkan mobilitas penduduk.
4. Likuifaksi di Palu terjadi setelah gempa sesar Palu-Koro.
5. Pasar Tanah Abang dipadati pengunjung pada saat bulan Ramadan.
6. Upacara adat Kasada dilakukan masyarakat suku Tengger.

Aspek nonfisik geografi yang sesuai dengan pernyataan di atas, ditunjukkan oleh angka ....
A. 1, 2, 4
B. 1, 2, 3
C. 3, 4, 5 
D. 3, 5, 6
E. 2, 3, 6

Kunci
Aspek geografi terbagi menjadi dua yaitu aspek fisik dan aspek nonfisik. Aspek fisik geografi merujuk pada fitur fisik atau alami pembentuk ruang permukaan bumi seperti dataran rendah, dataran tinggi, air, iklim, vegetasi, dan topografi. Sementara itu aspek nonfisik geografi berkaitan dengan aktivitas yang dikontrol oleh manusia yang meliputi unsur-unsur sosial, budaya, ekonomi, pendidikan dan politik. Contohnya seperti permukiman, perkotaan, perdagangan, atau mobilitas manusia.

Berdasarkan penjelasan tersebut, pernyataan 1, 2 dan 4 termasuk aspek fisik geografi, sementara pernyataan 3, 5, 6 termasuk aspek nonfisik geografi.

5. Pengkajian fenomena geosfer memerlukan pemahaman empat prinsip geografi. Contoh pernyataan yang mencerminkan prinsip interelasi adalah ....
A. proyek kereta cepat Jakarta-Bandung menyerap tenaga kerja lulusan teknik sipil
B. pembangunan ibu kota Nusantara akan memicu relokasi ASN, TNI, dan Polri sebanyak 16.990 pegawai
C. ekspansi perkebunan kelapa sawit memicu serangan gajah ke permukiman penduduk di Sumatra
D. proyek kereta cepat membentang dari Stasiun Halim Jakarta Timur hingga Stasiun Tegalluar di Bandung bagian timur
E. pembangunan konstruksi proyek kereta cepat sudah mencapai 88,8 persen dengan jalur sepanjang 142,3 km

Kunci
Prinsip geografi adalah kerangka acuan dasar dalam mengkaji fenomena geosfer. Ada empat prinsip geografi yaitu distribusi, interelasi, deskripsi, dan korologi. 
- Prinsip distribusi berkaitan dengan penyebaran suatu fenomena dalam ruang. 
- Prinsip deskripsi berkaitan dengan penggambaran fenomena dengan menggunakan tulisan, gambar, peta, diagram, tabel atau statistik angka. 
- Prinsip interelasi adalah pengkajian terkait hubungan timbal balik atau keterkaitan antarfenomena geosfer. 
- Prinsip korologi adalah penggambaran fenomena geosfer dengan menggabungkan prinsip geografi lainnya. 

Pernyataan yang mencerminkan prinsip interelasi di antaranya sebagai berikut.
1. Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung menyerap tenaga kerja lulusan teknik sipil.
2. Pembangunan ibu kota Nusantara akan memicu relokasi ASN, TNI, dan Polri sebanyak 16.990 pegawai.
3. Ekspansi perkebunan kelapa sawit memicu serangan gajah ke permukiman penduduk di Sumatra.

Sementara itu pernyataan yang salah adalah sebagai berikut.
1. Proyek kereta cepat membentang dari Stasiun Halim Jakarta Timur hingga Stasiun Tegalluar di Bandung bagian timur. Pernyataan ini termasuk ke dalam prinsip distribusi.
2. Pembangunan konstruksi proyek kereta cepat sudah mencapai 88,8 persen dengan jalur sepanjang 142,3 km. Pernyataan ini termasuk ke dalam prinsip deskripsi.

Yuk Sebarkan Artikel Ini

1 komentar

Maaf, komentar spam, link, ujaran kebencian tidak akan dipublish.

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done
close