2018 - Guru Geografi
News Update
Loading...

Kamis, Desember 27

Pengertian dan Dampak Overpopulasi di Dunia

Pengertian dan Dampak Overpopulasi di Dunia

Apakah kamu merasa dunia ini semakin padat oleh manusia?. Jika iya maka kita sudah masuk dalam fase overpopulasi alias ledakan penduduk. 

Overpopulasi artinya adalah situasi dimana sudah terlalu banyak manusia tinggal dalam sebuah lokasi sementara kapasitas daya dukung dan daya tampung lahan sudah tidak lagi mendukung. 

Overpopulasi bukan hanya soal angka namun ada kaitan dengan penduduk dan sumber daya yang tersedia. 
 
Dulu mungkin jumlah manusia hanya beberapa saja dalam satu wilayah, namun perkembangan peradaban dan teknologi membuat manusia semakin tumbuh berkembang dari sisi kuantitas maupun kualitas di berbagai daerah. 
 

Pengertian Populasi
Sebelum kita bahas tentang overpopulasi sangat penting untuk memahmi dulu tentang konsep populasi. Populasi diartikan sebagai total individu atau spesies yang tinggal dan menghuni suatu wilayah atau lingkungan geografi dalam waktu tertentu. 

Populasi adalah konsep angka. Populasi tidak hanya digunakan untuk menghitung manusia yang tinggal dalam suatu daerah. Populasi juga adalah istilah ilmiah yang dapat digunakan untuk semua studi tentang spesies mahluk hidup seperti tumbuhan, hewan bahkan ganggang.
Pengertian dan Dampak Overopulasi di Dunia
Kepadatan penduduk melanda dunia
Populasi dunia menurut data PBB tahun 2016 adalah 7,4 milyar. Penting untuk dicatat bahwa bukan hanya jumlah orang yang tinggal di lokasi tersebut namun juga rasio dan hubungan antara jumlah penduduk dengan sumber daya berkelanjutan di daerah tersebut. 

Beberapa orang percaya bahwa overpopulasi adalah hal buruk karena sumber daya di bumi terbatas. Ada juga yang percaya bahwa ini tidak buruk karena bumi kita punya kapasitas sumber daya luar biasa dan terus beregenerasi. 

Sayangnya manusia lebih banyak mengambil sumber daya dengan rakus di bumi dibandingkan membuat proyek daur ulang dan mengurangi ketergantungan dengan bahan baku dari alam. 

Pohon dan hutan lebih banyak hilang dibandingkan dengan reboisasi dan inilah yang mengancam masa depan. Data iklim menunjukkan peningkatan suhu bumi yang positif 100 tahun terakhir. 

Dampak dari overpoulasi di bumi dapat dirasakan baik secara lokal maupun global. Contoh sederhana adalah berkurangnya kapasitas air tanah, amblesan tanah, kriminalitas, longsor, banjir dan masih banyak lagi. 

Populasi berlebih membuat konsumsi juga semakin naik dan ini membuat sumber daya alam semakin menipis waktu ke waktu. Jadi overpopulasi bisa menjadi masalah serius jika tidak ditanggulangi dan dicari solusinya dari sekarang. 

Lihatlah Jakarta hari ini, penuh, sesak, macet, sudah cari kerja dll. Apakah hal ini akan semakin memburuk 5, 10, 20, 50 tahun akan datang?. 
 
 
Gambar: disini

Selasa, Desember 11

Contoh Prediksi Soal UN Geografi 2019 No 6 - 10

Contoh Prediksi Soal UN Geografi 2019 No 6 - 10

Oke teman-teman sekalian kali ini saya akan coba berikan lagi contoh prediksi soal UN Geografi 2019 no 6 - 10. 

Prediksi ini dibuat untuk latihan dan berdasarkan pola soal yang telah dibuat sebelumnya. Semakin banyak berlatih soal maka kamu akan paham polanya dan mudah mengerjakan tanpa grogi dan anti boncos. Selamat berlatih.

Materi Pokok Rotasi dan Revolusi Bumi, Dinamika Litosfer
6. Bu Ponikem berencana mengunjungi anaknya yang sedang kuliah di Kanada. Ia akan berangkat pada tanggal 30 Maret 2019. Ia berangkat dari Soekarno Hatta dengan pesawat Burung Hantu Air. Saat ia mendarat pada tanggal tersebut di Kanada, sedang musim apakah disana?
A. Semi
B. Panas
C. Gugur
D. Dingin
E. Kemarau

7. Salah satu jenis batuan metamorf adalah batu marmer. Batu marmer merupakan ubahan dari batuan ....
A. Granit
B. Andesit
C. Basalt
D. Kapur
E. Intan

8. Perhatikan penampang gunung api di bawah ini:
Contoh Prediksi Soal UN Geografi 2019 No 6 - 10
Intrusi magma
Hurf "C" adalah salah satu fenomena intrusi magma yaitu ....
A. Sill
B. Batolith
C. Lacolith
D. Dyke
E. Caldera

9. Manakah diantara kegiatan berikut yang masuk kategori tanggap darurat bencana?
A. mendirikan tenda pengungsi
B. membangun rumah tahan gempa
C. membangun papan evakuasi
D. rehabilitasi bangunan yang rusak
E. pemetaan zonasi daerah rawan bencana

10. Salah satu fenomena alam menakjubkan di bumi adalah Pegunungan Himalaya. Menurut genesanya, proses terbentuknya Himalaya dikarenakan ....
A. subduksi
B. transform
C. sesar dextral
D. sesar sinistral
E. obduksi

Kunci Jawaban:
6. Jawaban A
Ingat gerak semu tahunan matahari. Pada tanggal 22 Maret matahari tepat di atas ekuator dan Kanada berada di wilayah bagian utara bumi. Maka mulai 22 Maret belahan bumi utara mulai musim semi. 
7. Jawaban D
Batu marmer adalah metamorfosa dari batu kapur. Batu kapur adalah jenis batuan sedimen dari terumbu karang.
8. Jawaban C
Lacolith adalah intrusi magma berbentuk cembung tapi tidak sampai keluar permukaan bumi.
9. Jawaban A
Ada 3 tahapan mitigasi bencana yaitu pra bencana, tanggap darurat dan pasca bencana. Tanggap darurat bencana adalah kegiatan yang dilakukan saat bencana terjadi, salah satunya adalah membuat tenda pengungsian.

10. Jawaban E
Obduksi adalah tabrakan lempeng benua dengan lempeng benua. Karena sifatnya sama kuat maka tidak terjadi subduksi dan menghasilkan lipatan pegunungan seperti Himalaya.

Kamis, Desember 6

Pengertian Deforestasi, Degradasi dan Fragmentasi Hutan

Pengertian Deforestasi, Degradasi dan Fragmentasi Hutan

Deforestasi adalah fenomena penghilangan wilayah hutan untuk kepentingan tertentu yang tidak berkaitan dengan fungsi hutan. 

Kegiatan deforestasi dilakukan untuk berbagai kepentingan seperti peternakan, pertanian dan perkotaan. Dalam kondisi ini maka pohon tidak akan ditanam kembali. 

Data menunjukkan bahwa sekitar 2.000 pohon ditebang setiap menit. Mengejutkan karena 36 juta hektar hutan hujan lenyap setiap tahun. Apakah ini hal serius? Tentu, sangat serius dan berbahaya.

Sejak revolusi industri beberapa abad lalu, setengah dari tutupan hutan dunia telah dihancurkan dan jutaan hewan dan mahluk hidup dalam ancaman kepunahan. 

Meski kita telah melakukan berbagai macam pendekatan pendidikan, sosialisasi dan sebagainya namun deforestasi tetap terjadi. Masih banyak manusia yang menghilangkan hutan untuk kepentingan pribadi.

Hutan ditebang untuk beberapa alasan seperti:
1. Dimanfaatkan kayu dan komponen lain untuk meubel, ekspor, kerajinan dan lainnya.
2. Untuk kepentingan pertanian seperti perkebunan sawit.
3. Membangun pemukiman transmigrasi atau industri baru.
4. Membuka area tambang batubara dan bahan galian lain.

Degradasi Hutan berbeda pengertiannya dengan deforestasi. Degradasi adalah penurunan kualitas dari fungsi hutan itu sendiri. Degradasi yang berkepanjangan dapat memusnahkan hutan di masa depan. 

Degradasi dapat menurunkan tingkat tutupan vegetasi, perubahan struktur dan pengurangan jumlah spesies yang ada di lingkungan tersebut. Gambar: disini
Pengertian Deforestasi, Degradasi dan Fragmentasi Hutan
Deforestasi hutan memprihatinkan
Faktor penyebab degradasi hutan antara lain:
1. Kebakaran
Di beberapa hutan tropis maupun boreal, kebakaran hutan masif bisa terjadi dalam satu waktu. Kebakaran ini bisa disebabkan oleh manusia, kecelakaan atau alamiah. Contohnya kebakaran hutan di California AS merusakan ribuan hektar lahan hutan. Kebakaran hutan berdampak pada populasi mahluk hidup yang ada di dalamnya.
2. Perubahan Iklim
Iklim ekstrim dapat menyebabkan degradasi hutan dan mengeringkan saluran air di sekitarnya. Hewan-hewan bisa bermigrasi dan mengurangi kualitas ekosistem hutan.
3. Pestisida dan Penyakit
Hama atau wabah penyakit bisa memicu degradasi hutan. Hutan yang terdegradasi bisa dipulihkan dengan beberapa tindakan. Milyaran hektar hutan di dunia perlu direhabilitasi dari degradasi.

Degradasi hutan juga berkaitan dengan fragmentasi hutan. Fragmentasi hutan membuat wilayah hutan yang tadinya luas menjadi terpecah-pecah sehingga ada sekat antara satu hutan dengan hutan lainnya. 

Hal ini tidak baik bagi keberlangsungan flora fauna di dalamnya karena lebih baik hidup di satu lokasi tanpa batas dibandingkan hutan yang terpisah-pisah. 

Deforertasi, degradasi dan fragmentasi hutan adalah masalah lingkungan yang terus terjadi dan menjadi keniscayaan. 

Kebutuhan mahluk hidup yang meningkat akibat peradaban memaksa hutan menjadi korban rakusnya manusia.
Contoh Prediksi UN Geografi 2019 No 1-5

Contoh Prediksi UN Geografi 2019 No 1-5

Halo teman-teman sekalian, kali ini saya akan berikan contoh prediksi soal UN Geografi 2019 berdasarkan pola soal yang telah ada sebelumnya. 

Mengapa harus memahami pola? Karena pembuatan soal pada dasarnya mengacu pada sebuah mekanisme baku dan ini bisa dilihat dari soal-soal yang ada/keluar di tahun sebelumnya. 

Dengan belajar seperti ini kita bisa mencoba memahami jenis soal yang diperkirakan muncul sehingga nanti tidak shock saat mengerjakannya saat ujian. Selamat mencoba. 

Materi no 1 - 5 terkait konsep geografi dan pemetaan dasar. Sebelum lihat kunci, coba kerjakan terlebih dahulu.

1. Beberapa bulan lalu Kota Palu diguncang gempa berkekuataan 7 skala Richer. Gempa ini memicu terjadinya tsunami dan likuifaksi yang menghancurkan kota Palu dan sekitarnya. Pendekatan geografi untuk menganalisa fenomena tersebut adalah ....
A. Keruangan
B. Kelingkungan
C. Kompleks Wilayah
D. Sistem
E. Interaksi

2. Fenomena geosfer:
1) Gempa tektonik Palu
2) Erupsi Sinabung
3) Pemukiman kumuh diJakarta
4) Kemacetan di Jakarta
5) El Nino dan La Nina

Aspek fisik geografi ditunjukkan angka .... 
A. 1), 2) dan 3)
B. 1), 2) dan 5)
C. 2), 3) dan 4)
D. 3), 4) dan 5)
E. 1), 3) dan 5)

3. Saat ini pemerintah tengah membangun jalan tol baru di Sulawesi dengan total panjang mencapai  100 km. Konsep geografi yang ada pada paragraf tersebut adalah ....
A. lokasi relatif
B. aglomerasi
C. interaksi
D. pola
E. jarak absolut

4. Dalam sebuah foto udara/ citra dengan sudut kamera miring maka unsur spasial yang ada pada objek memiliki ciri khusus yaitu ....
A. rona
B. tekstur
C. situs
D. bayangan
E. pola

5. Perhatikan peta kontur di bawah ini:
Contoh Prediksi UN Geografi 2019 No 1-5
Peta kontur
Jika diketahui skala peta kontur diatas adalah 1: 50.000. Berapakan kontur interval peta di atas?
A. 25
B. 20
C. 100
D. 40
E. 500

KUNCI DAN PEMBAHASAN
1. A
Karena fenomena gempa tektonik berkaitan dengan pergerakan lempeng. Pergerakan lempeng adalah fenomea alamiah dan berkaitan dengan kondisi keruangan di daerah tersebut. Kota Palu dibelah oleh sesar Palukoro yang berpotensi gempa dan mengancam kehidupan disekitarnya.
2. B
Aspek fisik adalah semua hal yang terjadi secara alamiah dan tidak ada kaitannya dengan aktifitas manusia
3. E
Jarak absolut adalah jarak yang dihitung satuan panjang seperti km, m, cm dan lainnya. Keyword 100 km.
4. D
Citra miring maka sudut kameranya miring dan akan menghasilkan ciri khas pada citra yaitu adanya bayangan. Sama saja kalau kamu foto seseorang dengan arah cahaya miring pastinya akan ada bayangan bukan?
5. A 
Rumus menghitung kontur interval Ci=1/2000 x skala
Ci = 1/2000 x 50.000 = 25

Kamis, November 29

Kunci Jawaban Evaluasi Bab 4 Geografi Halaman 164 Erlangga

Kunci Jawaban Evaluasi Bab 4 Geografi Halaman 164 Erlangga

Selamat pagi teman-teman, kali ini saya akan coba berikan contoh kunci jawaban latihan evaluasi bab 4 tentang dinamika bumi di buku Erlangga halaman 164. 

Materi bab 4 adalah tentang sejarah planet bumi dan perkembangan dinamika kehidupan didalamnya. 

Planet bumi sudah terbentuk 4,6 milyar tahun lalu dari bola panas menjadi planet yang memiliki lapisan batuan dan air yang luas. Perkembangan bumi dikontrol oleh tenaga endogen dan eksogen.

Kedua tenaga ini membuat variasi relief permukaan bumi dari mulai puncak pegunungan hingga dasar lautan paling dalam.
Kunci Jawaban Evaluasi Bab 4 Geografi Halaman 164 Erlangga
Lapisan Bumi


Bagian A
1.C 2.A 3.C 4.C 5.A 6. 7.B 8.A 9.C 10.B 11.C 12.B 13.C 14.B 15.A 16.B 17.A 18.A 19.B 20. C

Bagian B
1. Osilasi
2. Bulan berada diantara Bumi dan Matahari
3. Dactyl
4. Halley
5. 23 jam 57 menit
6. Mantel bumi 
7. Litosfer, Atmosfer, Hidrosfer, Biosfer
8. Wegener
9. Horst
10. Konvergen

Bagian C 
1. Gerhana bulan terjadi bila bayangan bumi menutupi seluruh atau sebagian permukaan bulan. Gerhana matahari terjadi bila bulan berada pada garis sejajar antara matahari dan bumi. 
 
2. Suhu Inti Bumi hampir sama dengan permukaan matahari diperoleh dari hasil penelitian komputer. Estimasi suhu inti bumi ada di angka 5.956 derajat Celcius atau diatas uhu permukaan matahari. Dalam sebuah penelitian percobaan membuktikan sel berlian menekan sampel besi hingga 200 GPa atau 2 juta kali lipat tekanan atmosfer di permukaan bumi. Lalu peneliti memanaskan sampel besi itu dengan laser intensitas tinggi untuk mensimulasikan kondisi di dalam inti bumi dan besi dapat berubah dari padat ke cair. Teknologi X Ray menunjukkan fase tersebut di European Synchrotron Radiation Facility
 
3. Indonesia terletak diantara 3 lempeng aktif dunia yaitu Eurasia, Pasifik dan Indo Australia. Interaksi lempeng ini membuat Indonesia memiliki kerentanan bencana geologi tinggi.
 
4. Gempa dan tsunami Aceh 2004 diawali dari adanya pergerakan lempeng Indo Australia dan Eurasia. Gerakan ini menghasilkan gempa bawah laut dan patahan di batas lempeng sehingga memicu terjadinya tsunami raksasa besar sepanjang sejarah manusia. 
 
5. Pegunungan Bukit Barisan berada pada wilayah batas sesar Semangko yang memanjang dari Aceh sampai Lampung. Sesar Semangko terbentuk karena desakan lempeng Indo Australia dengan Eurasia.

Rabu, November 28

Soal Geografi High Order Thinking Materi Litosfer

Soal Geografi High Order Thinking Materi Litosfer

Halo teman-teman sekalian, kali ini kita akan coba lagi belajar tentang soal hots geografi yang berbasis kurikulum 2013, pembelajaran abad ke 21. 

Materi yang akan coba kita pelajari adalah terkait dinamika litosfer khususnya vulkanisme dan produknya. Langsung saja simak soal di bawah ini:

Baca juga: Bank soal UTBK dinamika pedosfer

1. Indonesia merupakan salah satu negara yang berada di zona ring of fire. Dampaknya adalah banyak gunung api berdiri di negara ini. 

Gunung api ini membentang dari ujung barat hingga timur dengan lebih dari 50 gunung api masuk kategori level A atau aktif dan dipantau terus kegiatannya. Diantara pulau berikut ini di Indonesia, manakah pulau yang tidak memiliki gunung api aktif?
A. Sumatera
B. Ternate
C. Sumba
D. Flores
E. Sumbawa

Soal Geografi High Order Thinking Materi Litosfer
Pulau Sumba

Jawaban yang tepat adalah C.
Indonesia terletak di pertemuan tiga lempeng aktif yaitu Eurasia, Indo Australia dan Pasifik. Pegunungan api banyak terbentuk di zona subduksi yaitu selatan dan utara. Pulau yang memiliki gunung api adalah Sumatera, Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa, Flores, Sulawesi, Ternate dan Halmahera. 

Sementara pulau yang tidak memiliki gunung api aktif salah satunya adalah pulau Sumba di nusa tenggara. Jadi kamu harus lihat lagi peta Indonesia dan cek setiap nama pulaunya. Jadi tidak semua pulau punya gunung api seperti Kalimantan juga tidak memiliki gunung api aktif. 

Gunung api muncul jika magma bisa masuk menerobos lapisan kerak bumi dan muncul ke permukaan. Jika kerak bumi tebal dan tekanan magma tidak bisa menembusnya maka erupsi dan pembentukkan gunung api tidak terjadi. 

Baca juga: Kunci jawaban UNBK Geografi 2018

Selasa, November 27

Hot Banget....Soal Geografi High Order Thinking K13

Hot Banget....Soal Geografi High Order Thinking K13

Selamat malam teman-teman, kali ini kita coba lagi bahas tentang soal hots geografi tentang materi dinamika litosfer. 

Litosfer adalah lapisan bumi yang terdiri dari batuan dan merupakan tempat mahluk hidup tumbuh dan berkembang. Litosfer tercipta karena aktivitas vulkanisme yang memungkinkan magma naik ke permukaan bumi lalu membeku dan terciptalah kerak bumi.

1. Gunung Tambora berlokasi di Sumbawa Indonesia. Gunung ini pernah meletus di tahun 1815 dengan ledakan sangat besar setara dengan ledakan ratusan ribu bom atom. 

Dampak letusan Tambora masa itu membuat 71.00 masyarakat mati. Selain itu letusan gunung api ini juga membuat suhu permukaan bumi menurun secara global karena abu letusan yang masif dan tinggi ke atas atmosfer. Letusan Tambora pada masa itu termasuk tipe ....
A. Peret
B. Hawaii
C. Merapi
D. Stromboli
E. St. Vincent
Hot Banget....Soal Geografi High Order Thinking K13
Kaldera Tambora di Nusa Tenggara
Jawaban yang paling tepat adalah A.
Letusan tipe Peret atau Plinian adalah tipe letusan raksasa yang berasal dari dapur magma yang besar ditambah gas yang masif. Tekanan gas yang tinggi menghasilkan letusan bertekanan tinggi sehingga melontarkan partikel gas dan awan vulkanik raksasa hingga 40 km ke angkasa. 

Karena volume gas dan debu yang banyak membuat atmosfer diselimuti material piroklastik sehingga menghalangi sinar matahari tembus. 

Dampaknya adalah terjadi penurunan suhu di permukaan bumi sehingga merubah iklim mikro bumi. Letusan Tambora 1815 menghancurkan tubuh gunung api sehingga sekarang hanya tinggal tersisa kaldera raksasa hasil erupsi besar tadi. 

Sisa-sisa endapan letusan Tambora 1815 masih dapat ditemukan di beberapa lokasi di Nusa Tenggara.  

Setelah letusan Tambora, ribuan orang meninggal karena kelaparan dan mungkin 90.000 orang kehilangan nyawa. Di belahan bumi utara dikenal istilah musim panas yang dingin pada 1816 dan terjadi badai salju di Bulan Juni dan tanaman mati oleh salju di Juli dan Agustus. Gambar: disini
Perubahan Iklim, Penyebab, Dampaknya di Kehidupan

Perubahan Iklim, Penyebab, Dampaknya di Kehidupan

Perubahan iklim terjadi akibat kombinasi faktor alam dan manusia. Jadi bukan hanya faktor manusia ya?. 

Bukan dong, namun manusia faktor manusia lebih dominan dibanding faktor alam. Iklim bumi kita secara berkesinambungan berubah dari waktu ke waktu. 

Ada bukti fosil yang menjelaskan bahwa di masa lalu suhu bumi lebih hangat dibanding saat ini dan hanya ada sedikit es di kutub utara. Ada bukti juga yang menjelaskan bahwa sebagian besar daratan bumi pernah tertutup es (Ice Age).

Bukti perubahan iklim ada pada rekaman berikut:
1. Catatan Cuaca
Termometer saat ini sangat akurat dalam merekam perubahan suhu lingkungan di semua lokasi bumi.
2. Inti Es
Jebakan udara dalam inti es di antartika telah diteliti dan perubahan suhu terekam dalam lapisan es tersebut.
3. Batuan dan Fosil
Fosil dapat membuktikan kejadian yang di masa lampau. Contohnya kapur yang ditemukan di Yorkshire telah terbentuk di dasar laut hangat jutaan tahun lalu.
4. Analisis Serbuk Sari dan Pohon
Perubahan Iklim, Penyebab, Dampaknya di Kehidupan
Es semakin berkurang di kutub
Hasil observasi lain membuktikan bahwa iklim merubah:
1. Tutupan Es. Area seperti Greenland dan Arktik memilki lapisan es tipis di masa lalu.
2. Gletser. Foto pegunungan di masa lalu dengan sekarang menunjukkan perubahan volume selama 50 tahun. Ini dipengaruhi oleh minimnya presipitasi salju di pegunungan.

Dalam 10 ribu tahun terakhir, suhu rata-rata atmosfer kita sekitar 14 derajat celcius secara umum. Bagaimanapun dalam 100 tahun terakhir, iklim bumi kita mulai meningkat cepat. Mengapa perubahan iklim terjadi?. Ada faktor alami dan manusia yang mempengaruhinya.

Faktor Alam
1. Variasi energi matahari yang jatuh ke permukaan bumi.
2. Lintasan orbit bumi terhadap matahari.
3. Cara lautan mentransfer panas dari satu area perairan ke perairan lain.
4. Aktifitas vulkanik, material abu vulkanik dapat menutupi matahari di atmosfer dan membuat suhu di bawahnya menurun. 

Manusia juga berkontribusi merubah iklim bumi. Pemicu utama adalah gas hasil pembakaran fosil yang dibuang dari kendaraan. Negara maju berkontribusi tinggi dalam emisi karbon. Gas lain seperti metana dari timbunan sampah, peternakan dan hutan gambut juga menyumbang terhadap peningkatan perubahan iklim. Berikut dampak perubahan iklim di berbagai bidang kehidupan:

1. Pertanian
a. Hasil panen menurun di seluruh dunia tak terkecuali.
b. Lahan pertanian di wilayah tepi gurun tidak dapat digunakan karena proser peng-gurunan.
c. Tanaman terancam banjir di daerah dataran rendah
d. Musim tanam di beberapa daerah akan meningkat.

2. Kelautan
a. Daerah pesisir pantai beresiko menghilang oleh kenaikan muka air laut.
b. Kota-kota pantai terancam tenggelam.
c. Beberapa spesies akan mati perlahan dan merubah ekosistem laut.

3. Air dan Es
a. Makin banyaknya gletser mencair.
b. Masyarakat yang menggunakan sumber air dari gletser terancam kekeringan.
c. Intrusi air laut ke air tanah.
d. Banyaknya wilayah yang kekeringan panjang.

4. Populasi
a. Banyak orang akan bermigrasi ke daerah yang banyak air.
b. Potensi kelaparan dan kematian masal meningkat terutama di Afrika.
c. Jutaan orang di daerah pesisir terancam banjir.
d. Wabah penyakit mengancam di beberapa tempat.

Baca juga: Faktor cuaca dingin ekstrim di Indonesia

Gambar: disini
Soal Geografi High Order Thinking Kelas 10

Soal Geografi High Order Thinking Kelas 10

Halo teman-teman, kembali lagi kita akan bahas tentang soal high order thinking geografi. Materi soal terkait dengan hidrosfer. 

Salah satu syarat soal HOTS adalah harus mengandung informasi yang update alias gak boleh jadul. Contoh studi kasus adalah tentang kota Jakarta.

1. Jumlah penduduk di Jakarta semakin hari semakin bertambah banyak. Kondisi ini berpengaruh signifikan terhadap konsumsi air yang juga beriringan dengan jumlah penduduk. Fenomena ini menyebabkan berkurangnya jumlah volume air tanah di Jakarta. Dampak yang ditimbulkan dari kondisi ini di wilayah pesisir Jakarta adalah ....
A. Adanya intrusi air laut ke dalam lapisan tanah
B. Sering terjadinya banjir rob karena penurunan muka tanah
C. Tanah semakin kering
D. Suplai air besih penduduk diperoleh dari laut
E. Adanya pengendapan yang muncul pada akuifer Jakarta
Soal Geografi High Order Thinking Kelas 10
Banjir rob di pesisir Jakarta
Jawaban paling tepat adalah B.
Guys kebutuhan air bersih di kota Jakarta per tahun mencapai angka 550 juta meter kubik sementara pasokan yang terpenuhi hanya seitar 54% saja. Air tanah lalu dieksploitasi dan lama kelamaan mengakibatkan ketidakseimbangan antara pengambilan dan pemulihan air tanah. 

Penyedotan air tanah di DKI mencapai 251 juta meter kubik atau melebih batas aman sekitar 186 juta meter kubik. 

Defisit besar 66 juta meter kubik ini masih akan bertambah di musim kemarau atau pada saat ada kegiatan proyek besar. 

Dampaknya adalah terjadi kekosongan air tanah sehingga mengakibatkan intrusi dan amblasnya tanah. Secara kualitas air pun akan tercemar baik dari sisi organik maupun anorganik sehingga tidak layak dikonsumsi. Di soal diatas keyword yang diminta adalah dampak di wilayah pesisir Jakarta.

Contoh nyata akibat eksploitasi air tanah di Jakarta secara rinci adalah:
1. Penurunan 3 – 5 cm pada permukaan tanah yang berpotensi menurun hingga 60 – 100 cm dalam rentang 25 tahun mendatang, menyebabkan sebagian wilayah Jakarta, terutama Jakarta Utara (pesisir) terendam air laut.
2. Amblesnya permukaan tanah yang pernah terjadi di sekitar Jl. RE Martadinata dan kemiringan beberapa bangunan di Jakarta Utara (sekitar Pluit dan Sunter) atau di Gedung BBPT dan Sarinah.
3. Air laut merembes masuk dan mengisi kekosongan air (intrusi), dari Teluk Jakarta sampai menjangkau Monas. Bahkan intrusi air laut hampir merata di wilayah radius 10-15 kilometer di Ibu kota,  mulai daerah Kebon Jeruk, hingga Setiabudi, Kebayoran Baru, Cengkareng, dan Senen. Intrusi meningkat daripada 20 tahun lalu dimana daratan yang terkena intrusi air laut baru sekitar dua kilometer dari garis pantai.
4. Tingkat permukaan air yang sudah meningkat jauh hingga menyentuh kontruksi jembatan seperti di Kamal Muara, Mangga Dua, Ancol, Pluit, Pantai Mutiara, Gunung Sahari, dan Mangga Besar. Gambar: disini
Baca juga: Kunci jawaban UNBK Geografi 2018

Senin, November 26

Latihan Soal Geografi High Order Thinking Perairan Laut

Latihan Soal Geografi High Order Thinking Perairan Laut

Halo teman-teman kali ini saya akan coba lagi berikan contoh soal latihan geografi high order thinking materi perairan laut. 

Silahkan berlatih sebanyak mungkin supaya lebih jago nanti pada saat UN.

1. Perbedaan antara laut ingresi dan laut regresi didasarkan pada ....
A. letaknya
B. kadar garamnya
C. arus lautnya
D. angin yang bertiup di atasnya
E. proses terbentuknya
Latihan Soal Geografi High Order Thinking Perairan Laut
Laut Tengah

Jawabannya adalah E.
Laut merupakan perairan asin yang luas di permukaan bumi. Ada beberapa klasifikasi laut yaitu menurut proses terbentuknya dan lokasi lautnya. Menurut proses terbentuknya laut dibagi menjadi 
1. Laut transgresi adalah laut yang terjadi karena naiknya permukaan laut sehingga daratan yang awalnya ada tenggelam oleh air. Ini disebabkan oleh mencairnya es saat zaman es akhir yaitu Plesitosen. Penyebab mencairnya es ini bisa dikarenakan oleh perubahan iklim atau mekanisme lain. Contoh laut transgresi adalah Laut Jawa dan Laut Arafuru. Kedua laut ini punya kedalaman tidak terlalu dalam yaitu hanya sampai maksimal 300 m saja.
2. Laut ingresi adalah laut yang terjadi karena penurunan dasar laut sehingga kedalaman laut semakin dalam. Penyebabnya adalah pergerakan tektonik di bawah laut. Contoh laut ingresi adalah Laut Banda.
3. Laut regresi adalah laut yang menyempit dikarenakan semakin banyaknya sedimen yang masuk ke laut. Contoh laut regresi adalah Laut Bering.

Sementara itu menurut lokasinya, laut dibedakan menjadi laut tepi, laut tengah dan laut pedalaman. Laut tepi adalah laut yang lokasinya di tepi sebuah daratan/benua, contohnya Laut Cina Selatan, Laut Andaman. 

Laut pertengahan adalah laut yang berlokasi di tengah tengah daratan/benua seperti Laut Mediterania. Laut pedalaman adalah laut yang lokasinya terisolir di tengah daratan/benua seperti Laut Hitam dan Laut Kaspia. 

Gambar: disini

Sabtu, November 24

 Latihan Soal High Order Thinking Geografi Materi Teori Tata Surya

Latihan Soal High Order Thinking Geografi Materi Teori Tata Surya

Halo teman-teman, kali ini saya akan coba lagi untuk memberikan contoh soal high order thinking geografi materi teori terbentuknya tata surya.

Tata surya adalah sistem planet yang terdiri dari 1 matahari dan 9 planet. Ada beberapa teori yang menyatakan bagaimana tata surya ini bisa terbentuk.

1. Pada teori nebula, Immanuel Kant menyatakan bahwa tata surya terbentuk dari kabut gas yang lama kelamaan menjadi gumpalan gas yang mengeras. Hal ini disebabkan oleh ....
a. massa inti bumi yang seimbang
b. perputaran kabut gas yang melambat
c. perputaran kabut gas yang cepat
d. ledakan yang disebabkan oleh rekasi inti
e. gerakan matahari
Kabut nebula di alam semesta
Jawaban yang benar adalah C.
Teori nebula menyatakan tata surya dimulai saat nebula (awan antar bintang) yang tersusun dari sekitar 75% hidrogen dan helium 25 % dan unsur lainnya terbentuk dalam suatu daerah konsentrasi di salah satu sudut alam semesta.

Sama halnya seperti gumpalan yang terus berkembang, peningkatan gravitasi akan diubah menjadi energi kinetik dan partikel-partikel akan bergerak semakin cepat yang berbenturan satu sama lain menghasilkan panas.

Akhirnya satu cluster nebula mendominasi dan ketika mencapai suhu 10 juta kelvin maka reaksi fisi nuklir terjadi dan melahirkan sebuah bintang.

Selama proto-bintang (matahari) tumbuh, gas di nebula yang sudah terbentuk membentuk cakram spiral dan bergerak lebih cepat di sekitar pusat.

Akhirnya unsur-unsur di pinggiran cakram mulai membentuk bentukan awal plantet (globules) yang komposisinya tergantung dari jarka mereka dari pusat. Pada jarak lebih kecil dimana suhu lebih tinggi, globules membentuk elemen berat sementara pada jarak yang lebih besar akan membentuk es, metana dan amonia.

Globules ini bertabrakan satu sama lain dan membentuk sebuah bola yang disebut akresi. Tubuh yang lebih besar dinamakan planetesimal. Gambar: disini

Baca juga: Contoh prediksi UNBK Geografi

Jumat, November 23

Latihan Soal High Order Thinking Skill Geografi Perairan Darat

Latihan Soal High Order Thinking Skill Geografi Perairan Darat

Halo teman-teman kali ini kita akan coba lag iuntuk membahas salah satu contoh soal high order thinking skill geografi.

Soal hots ini akan banyak muncul di ujian nasional jadi kalian harus bersiap-siap. Dengan banyak berlatih maka kamu akan terbiasa dan tidak takut lagi mengerjakannya.

Kali ini saya akan berikan contoh soal hots untuk materi perairan darat di bab Dinamika Hidrosfer.

1. Perhatikan ciri-ciri fisik sungai berikut:
- arus air tidak begitu deras
- memiliki sedikit jeram-jeram
- kedalaman sungai relatif dalam
- berada di wilayah hilir
- volume air melimpah
Karakteristik sungai di atas paling cocok untuk kegiatan ....
a. tambak udang dan pembangkit listrik
b. wisata alam dan irigasi
c. transportasi dan irigasi
d. tambak garam dan pembangkit listrik
e. konservasi bakau dan penangkaran penyu

Jawaban yang paling tepat adalah C. Kita lihat pembahasannya di bawah ini
Sungai adalah wadah tempat air mengalir dari hulu ke hilir. Sungai memiliki karakteristik masinga-masing dari bagian hulu ke hilir. Karakteristik fisik ini akan mempengaruhi terhadap kegiatan yang dilakukan manusia disekitarnya. Gambar: disini
Zonasi sungai hulu ke hilir
Ada 3 pembagian zonasi sungai yaitu sungai bagian hulu, tengah dan hilir.
1. Sungai bagian hulu memiliki karakter:
- arus deras
- erosi dominal vertikal ke bawah
- lebar sempit
- banyak jeram-jeram (bebatuan)
2. Sungai bagian tengah memiliki karakter:
- arus mulai melambar
- erosi vertikal dan haorizontal
- banyak muncul meander
3. Sungai bagian hilir memiliki karakter:
- arus mulai melemah
- banyak endapan sedimen
- lebar sungai semakin panjang
- biasanya airnya cenderung keruh (karena campuran sedimen)

Nah pada soal diatas jelas bahwa sungai tersebut berada di daerah hilir. Kata kunci utama pada soal tersebut adalah kedalaman sungai yang dalam dan volume air melimpah.

Maka kesimpulannya sungai tersebut cocok untuk kegiatan transportasi kapal dan sumber irigasi. Sungai yang dalam akan memudahkan kapal untuk bergerak, karena kalau dangkal maka nanti akan nyangkut ke dasar sungai bukan?.

Kemudian volume air sungai yang melimpah cocok untuk irigasi pertanian di wilayah sekitar sungai. Semoga bermanfaat. Mohon maaf kalau salah.  

Baca juga: Contoh prediksi UNBK Geografi

Kamis, November 22

Soal High Order Thinking Skill Geografi Hidrosfer

Soal High Order Thinking Skill Geografi Hidrosfer

Halo teman-teman sekalian, kali ini saya akan coba lagi memberikan contoh soal high order thinking skill geografi materi hidrosfer. 

Soal hots geografi saat ini banyak diujikan di UN sehingga siswa harus bisa menaklukannya. 

1. Salah satu penyebab dari pencemaran di lautan adalah adanya tumpahan minyak. Sebagian besar pencemaran laut ini disebabkan karena adanya tabrakan kapal tanker. Tumpahan minyak di laut akan berdampak buruk bagi ekosistem laut. Langkah penanggulangan yang paling tepat untuk mengatasi permasalahan ini adalah ....

A. menghentikan pengangkutan minyak dengan menggunakan kapal tanker
B. mencegah proses pemecahan hidrokarbon yang terjadi secara alami
C. memindahkan semua biota laut yang ada di perairan tersebut dengan segera
D. melokalisasi tumpahan minyak dengan pelampung lalu memindahkannya ke tangki
E. melakukan in situ burning terhadap tumpahan minyak
Soal High Order Thinking Skill Geografi Hidrosfer
Tumpahan minyak mencemari lautan
Jawaban yang paling tepat adalah D.
Dalam kasus diatas maka konsep yang wajib kamu pahami tentu adalah tentang massa jenis air dan minyak yang berbeda. Minyak jika tumpah maka akan mengambang di air bukan?. 

Nah cara terbaik untuk memindahkan minyak tersebut adalah dengan melokalisasi tumpahan minyak lalu memindahkannya ke tempat lain. Bisa pakai tangki atau dengan balon yang diikat jaring. 

Kejadian tumpahan minyak sering terjadi di lautan lepas dan bisa diakibatkan tabrakan tanker minyak atau tanker yang mengalami kecelakaan akibat cuaca buruk. Minyak yang berada di lautan akan berbahaya bagi kelangsungan habitat di perairan tersebut. 

Oleh sebab itu langkah utama adalah harus segera mengangkat minyak dari perairan ke tempat lain. 

Gambar: disini

Rabu, November 21

Soal Latihan UN Geografi Skala Peta HOTS Susah

Soal Latihan UN Geografi Skala Peta HOTS Susah

Halo teman-teman sekalian, kali ini saya akan coba berikan contoh laithan soal UN Geografi materi skala peta. 

Peta menurut skalanya dibagi menjadi peta kadaster, peta skala besar, peta skala sedang dan peta skala kecil. Coba simak soal di bawah ini.

1. Pernyataan yang benar mengenai peta berskala 1: 6.500 adalah ....
A. Peta berskala sangat besar menggambarkan objek yang sangat besar dan mencakup wilayah yang sangat luas.
B. Peta berskala kecil menggambarkan objek yang tidak detail dan mencakup wilayah yang luas perti provinsi.
C. Peta berskala sedang menggambarkan objek dengan jelas dan mencakup wilayah yang agak luas seperti kabupaten/kota.
D. Peta berskala besar menggambarkan objek dengan sangat detail dan mencakup wilayah kecil seperti kecamatan.
E. Pada peta skala kecil, objek yang tergambar sangat detail dan mencakup wilayah sempit seperti kabupaten

Jawaban yang tepat adalah D. Kita lihat pembahasannya di bawah ini.
Berdasarkan skalanya peta dikategorikan sebagai berikut:
1. Peta kadaster berskala 1: 100 sampai 5.000
2. Peta skala besar berskala 1: 5.000 sampai 1: 250.000
3. Peta skala sedang berskala 1:250.000 sampai 1: 500.000
4. Peta skala kecil berskala 1: 500.00 sampai 1: 1.000.000
5. Peta skala geografis berskala diatas 1: 1.000.000

Semakin besar jenis skala peta maka daerah yang ditampilkan semakin jelas namun sempit. 

Semakin kecil skala peta maka wilayah yang dipetakan semakin luas tapi tidak jelas atau tidak detail. Berikut gambaran perbedaan skala peta. Bisa dipahami kan?
Soal Latihan UN Geografi Skala Peta HOTS
Perbandingan skala peta

Selasa, November 20

Contoh Latihan Soal HOTS Geografi UN Dinamika Atmosfer

Contoh Latihan Soal HOTS Geografi UN Dinamika Atmosfer

Langsung saja teman-teman, kali ini saya akan berikan contoh soal UN Geografi tipe HOTS yang terkait materi dinamika atmosfer. 

Materi dinamika atmosfer ini meliputi berbagai macam sub seperti lapisan atmosfer, cuaca iklim, per-awanan, klasifikasi iklim, hingga anomali cuaca iklim. 

1. Munculnya fenomena El Nino menyebabkan masa musim hujan tahun 2015 di Indonesia mengalami kemunduran. Kondisi tersebut mendorong terjadinya bencana kekeringan di beberapa wilayah Indonesia. Tindakan preventif yang dilakukan untuk meminimalisir dampak El Nino yaitu dengan membuat waduk atau embung sesuai dengan kondisi lingkungan. Tindakan tersebut dinilai tepat karena ....
a. Waduk atau embung berfungsi untuk tempat rekreasi penduduk indonesia saat el nino terjadi.
b. Ketinggian air yang terdapat di waduk atau embung dapat berfungsi sebagai indikator terjadinya el nino
c. Waduk atau embung berfungsi menampung air sehingga saat el nino maka persediaan air masih ada.
d. Waduk atau embung berfungsi menampung air sehingga saat terjadinya la nina dapat berfungsi mencegah kekeringan
e. Ketinggian air di waduk sangat baik untuk mencegah pengikisan atau erosi saat el nino
Contoh Latihan Soal HOTS Geografi UN Dinamika Atmosfer
Embung Nglanggeran di Gunung Kidul

Jawaban yang paling tepat adalah C. Berikut penjelasannya.
El Nino dan La Nina adalah suatu gejala anomali cuaca yang biasa terjadi dalam siklus 5-7 tahunan. El Nino adalah gejala menghangatnya perairan Pasifik bagian tengah dan timur sehingga penguapan dan pembentukkan awan hujan sangat tinggi disana. Dampaknya adalah bagi wilayah Indonesia akan terjadi penurunan intensitas curah hujan.

Untuk mengatasi hal tersebut maka langkah preventif yang bisa dilakukan tentu adalah membangun waduk/embung/dam yang berfungsi untuk menampung air saat musim hujan tiba. 

Diharapkan saat musim kemarau atau saat el nino terjadi maka persediaan air masih ada di waduk untuk memenuhi kebutuhan di saat musim kemarau. Jangan langkah preventif adalah langkah antisipasi.

Gambar: disini

Senin, November 19

Latihan Soal HOTS Geografi Materi Kebudayaan Nasional

Latihan Soal HOTS Geografi Materi Kebudayaan Nasional

Halo teman-teman sekalian, kali ini saya akan coba berikan contoh latihan soal HOTS tentang materi kebudayaan nasional. 

Ingat bahwa di UN tahun ini soal-soal mayoritas akan bertipe HOTS. Artinya kamu perlu latihan yang banyak untuk bisa melewati ujian ini. Materi kebudayaan adalah materi yang baru di kurikulum 2013 SMA.

1. Berikut ini contoh fenomena yang menunjukkan kaitan antara kondisi geografis dengan pembentukkan kebudayaan Indonesia adalah ....
a. Rumah Suku Baduy dibangun menghadap arah datang sinar matahari dalam rangka penghematan energi.
b. Masyarakat suku Bajo banyak memilih menjadi petani karena tanah leluhur mereka yang subur
c. Dominasi bahasa Jawa dalam pembentukkan bahasa Indonesia
d. Perubahan kondisi cuaca digunakan untuk penanda dalam menentukan jenis tanaman yang ditanam di masyarakat Jawa
e. Rumah Honai dibuat dua tingkat dan lantai bawah digunakan untuk kandang ternak
Latihan Soal HOTS Geografi Materi Kebudayaan Nasional
Rumah Suku Baduy

Jawaban yang benar adalah A. Mengapa jawabannya A?.
Untuk menjawab soal tersebut kamu harus banyak baca tentang profil suku bangsa di Indonesia karena kata kunci yang diminta adalah kaitan antara kondisi fisik wilayah dengan kehidupan masyarkat didalamnya. 

Kondisi fisik atau geografis wilayah akan sangat mempengaruhi terhadap tatanan kehidupan suatu masyarakat sehingga tercipta suatu kebudayaan yang khas. 

Suku Baduy adalah suku kuno yang bermukim di wilayah Banten. Salah satu kearifan mereka adalah dengan membuat rumah menghadap matahari jendelanya. Tujuannya adalah agar sinar matahari bisa masuk ke rumah sehingga menjadi terang. 

Hal ini juga akan mengurangi penggunaan listrik atau alat penerangan lain. Kalau suku Bajo adalah suku di wilayah perairan bukan pertanian, sementara rumah honai lantai dasarnya bukan untuk kandang ternak. 

Gambar: disini

Sabtu, November 17

Teori Terbentuknya Batu Bara dan Pemanfaatannya

Teori Terbentuknya Batu Bara dan Pemanfaatannya

Ada banyak jenis bahan galian komersial di permukaan bumi dan bisa dimanfaatkan bagi kehidupan. 

Barang tambang adalah sumber daya alam, baik berupa bukan mineral, mineral logam, maupun  mineral  bukan  logam  yang  berasal  dari  dalam  bumi  dan  bersifat  tidak  dapat diperbarui karena pembentukannya membutuhkan waktu yang sangat lama. 

Salah satu jenis bahan galian komersial adalah batubara. Batu  bara merupakan  batuan  sedimen  yang  dapat  terbakar.  Batu  bara  berasal  dari pembusukan  tumbuhan  rawa  dengan  unsur  pembentuk  berupa  karbon,  hidrogen,  dan oksigen. Proses dari pembentukannya terdiri atas dua tahap berikut. 

a. Tahap biokimia (penggambutan)
Sisa tumbuhan rawa mengalami pembusukan (dekomposisi) oleh mikroba anaerob (bakteri yang dapat hidup tanpa oksigen). 


Kemudian tertimbun oleh lapisan sedimen berupa batu, kerikil,  pasir,  liat,  dan  lumpur  sehingga  unsur  hidrogen  dan  oksigennya  menguap  dan sisanya  memadat  (kompaksi)  menjadi  gambut.  

Gambut  adalah  pembusukan  tumbuhan rawa yang memadat dan masih dapat dikenali sebagai sisa tumbuhan.

b. Tahap geokimia (pembatubaraan)
Oleh karena waktu yang lama, suhu yang tinggi dan tekanan sedimen yang besar, unsur hidrogen dan oksigennya terus berkurang dan unsur karbon gambut makin besar sehingga membentuk  batu  bara  dalam  berbagai  tingkatan  kualitas.  


Perubahan  waktu,  suhu,  dan tekanan mengubah bentuk batu bara dengan urutan sebagai berikut. 
Teori Terbentuknya Batu Bara dan Pemanfaatannya
Urutan pembentukkan batu bara
Gambut (peat) →batu bara muda (lignit) →batu bara subbitumen →batu bara bitumen → antrasit. 

Lokasi Keterdapatan Batu Bara
a. Teori In-situ
Menurut  teori  ini,  batu  bara  terbentuk  di  tempat  tumbuhan  itu  berada,  yaitu  rawa-rawa atau danau pada hutan basah. 


Tumbuhan yang mati langsung tenggelam, lalu mengalami pembusukan tidak sempurna hingga menjadi fosil tumbuhan yang membentuk sedimen organik, kemudian menjadi batu bara. Ciri-cirinya adalah sebagai berikut.

1) Lapisan batu bara tebal.
2) Kualitasnya bagus.
3) Penyebarannya luas.
4) Daerah  persebaran,  di  antaranya  Ombilin  (Sumatra  Barat),  Bukit  Asam  (Sumatra
Selatan), Kota Baru (Kalimantran Selatan), dan Sungai Berau (Kalimantan Timur)
Teori Terbentuknya Batu Bara dan Pemanfaatannya
Genesa keterdapatan batu bara
b. Teori drift
Menurut teori ini, batu bara terbentuk di tempat yang bukan merupakan asal tumbuhan. Tumbuhan yang mati mengalami pembusukan sampai menjadi gambut (peat) kemudian mengalami transportasi (pengangkutan) oleh air dan  terakumulasi  (menumpuk)  di suatu  tempat  lalu tertimbun  oleh  lapisan  sedimen  hingga  mengalami  pembatubaraan (coalification). 


Ciri-cirinya adalah sebagai berikut.
1) Lapisan batu bara tipis.
2) Kualitas kurang bagus karena mengandung pasir dan debu pengotor.
3) Penyebarannya sempit tetapi terdapat di banyak tempat.
4) Daerah persebaran di delta-delta sungai Pulau Sumatra, Kalimantan, Jawa Barat, dan Papua Barat.
Teori Terbentuknya Batu Bara dan Pemanfaatannya
Pembentukkan batu bara
Pemanfaatan Batu Bara
Berikut adalah manfaat dari batu bara.
a. Untuk bahan bakar pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) dari bahan batu bara lignit (batu bara cokelat), batu bara subbitumen, dan batu bara bitumen.
b. Untuk  industri  baja  diperoleh  dari  residu  batu  bara  bitumen  yang  dibuat  kokas (bahan bakar).
c. Untuk  pemanas  ruangan  dari  batu  bara  antrasit  yang  mengandung  karbon hingga 98%.
d. Untuk bahan bakar lokomotif uap dan pemanas air dari arang batu bara (steam coal).
e. Untuk campuran pembuatan cat, kain, kertas, sabun, dan sampo dari tar (tir) batu bara.
f. Untuk bahan bakar industri semen, aluminium, dan dapat pula dibuat untuk bahan bakar cair seperti di Afrika.
g. Untuk  produk  bahan  metanol  serta  garam  amonia  yang  dijadikan  pupuk  amonia
dan bahan kimia.

Kamis, November 15

Contoh Model Pembelajaran Discovery Geografi HOTS

Contoh Model Pembelajaran Discovery Geografi HOTS

Selamat siang teman-teman guru geografi se nusantara, kali ini saya akan berikan contoh model pembelajaran discovery geografi berbasis HOTS yang sesuai dengan kurikulum 2013.

Pembelajaran abad ke 21 saat ini lebih mengarahkan anak agar bisa lebih bebas berkreasi dan berekspresi mengemukakan pendapatnya. 

Model discovery adalah model belajar yang memberikan kesempatan kepada anak untuk menemukan sendiri jawaban atas sebuah persoalan nyata dalam kehidupan. Berikut contoh pembelajaran discovery geografi materi konsep geografi.
Contoh Model Pembelajaran Discovery Geografi HOTS
Kerusakan akibat gempa di Palu
1. Stimulation (memberikan stimulus)
Contoh: Guru menampilkan sebuah kejadian berupan fenomena gempa bumi Palu yang berkaitan dengan aspek geografi.
2. Problem Statement (mengidentifikasi masalah)
Contoh: Mengidentifikasi penyebab terjadinya gempa di Palu.
3. Data Collecting (mengumpulkan data)
Contoh: Mencari dan mengumpulkan data tentang penyebab bencana gempa  di Palu dari sumber terpercaya.
4. Data Processing (mengolah data)
Contoh: Mencari upaya meminimalisir dan menanggulangi bencana gempa di Palu
5. Verification (memverifikasi)
Contoh: Membandingkan hasil diskusi antar kelompok untuk mendapatkan informasi dan mencari solusi terbaik dalam menanggulangi fenomena gempa.
6. Generalization (menyimpulkan)
Contoh: Menyimpulkan upaya mitigasi gempa di Palu.

Dalam hal ini memang lebih baik menggunakan media internet agar siswa bisa mengeksplorasi berbagai macam info yang mendukung terhadap permasalahan tersebut. Siswa juga diajak untuk mencari data dari sumber terpercaya dan memilih mana sumber yang hoax atau bukan.

 Gambar: disini
Pengertian Istilah Black Country di Inggris Abad Pertengahan

Pengertian Istilah Black Country di Inggris Abad Pertengahan

Pernahkah kamu mendengar istilah "Black Country"?. Apa maksud istilah itu dan dimana sih asal mulanya?. 

Jadi black country itu sebenarnya adalah sebuah istilah yang berkembang pada abad ke 19 pertengahan dimana dulu ada suatu daerah di Inggris yang banyak terdapat pabrik-pabrik peleburan logam yang banyak mengepulkan asap hitam. 

Catatan lainnya adalah di daerah ini kaya akan endapan batubara setebal 30 kaki. Nah jadi istilah black country ini ada kaitannya dengan pemaknaan sebuah wilayah. Kita lihat sejarah black country berikut ini.

Para petani tradisional mendefiniskan black county untuk wilayah yang memiliki tambang batu bara seperti Wes Bromwich, Oldbury, Blackheath, Cradley Heath, Old Hill, Bilston, Dudley, Tipton, Wednesfield dan Halesowen, Wednesbury dan Walsall, Stourbridge dan Smethwick.
Peta wilayah black country di Inggris
Sementara wilayah black country menurut Elihu Burrit seorang konsulat Amerika adalah kota Birmingham di tahun 1862. Penulis lainnya Charles Dickens dan William Shenstone merujuk pada intensitas pabrik manufaktur di daerah black country dan dampaknya pada laskap dan kondisi masyarakat.

Saat ini black country menurut pemerintah adalah 4 wilayah metropolitan yaitu Dudley, Sandwell, Walsall dan Wolverhampton. Istilah ini menjadi sarana promosi wilayah West Midlands hingga West Birmingham

Black Country memiliki banyak kaitan dengan bidang seni dan literasi. Penyair William Shenstone tinggal di Halesowen seperti penulis Francis Brett Young, yang merayakan industri hitam dan kota Birmingham di novelnya. Penyair Sir Henry Newbolt dilahirkan di Baldwin Street, Bradley. 

Lalu faktor apa sebenarnya yang melandasi munculnya istilah "black country" tersebut?. Menurut berbagai literasi istilah "black country region" ditujukan untuk daerah yang memiliki keterdapatan batubara. 

Sejarawan beranggapan bahwa nama pewilayahan itu ada sebelum revolusi industri. Pertambangan batubara memberikan bekas lubang hitam di permukaan bumi dan tanah-tanah disekitarnya menjadi hitam pekat pula. 

Jadi ada dua perbedaan pendapat mengenai asal mula istilah black country di Inggris, silahkan cari informasi sejarah di web luar negeri untuk membandingkannya. 

Gambar: disini

Featured

[Featured][recentbylabel2]

Featured

[Featured][recentbylabel2]
Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done
close